Rahasia Orang Belanda jadi Orang Terjangkung Kalahkan Amerika, Dulunya Orang Terpendek di Eropa

"Pada 1860, tentara Belanda tingginya sekitar 165cm, termasuk orang terpendek di Eropa, tapi sekarang Belanda orang terjangkung, kalahkan Amerika.''

Editor: Tariden Turnip
Tribun Medan/Riski Cahyadi
Rahasia Orang Belanda jadi Orang Tertinggi Kalahkan Amerika, Dulunya Orang Terpendek di Eropa . Raja Belanda Willem Alexander dan Ratu Maxima Zorreguieta Cerruti menikmati pemandangan Danau Toba, di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Kamis (12/3/2020). 

Faktor lingkungan juga mendorong pertumbuhan tinggi badan warga Belanda.

Menurut Barrett, sistem perawatan kesehatan Belanda yang terkemuka di dunia, tingkat ketimpangan pendapatan yang rendah, dan sistem kesejahteraan sosial yang sangat baik menjadi faktor-faktor yang menyebabkan Belanda bisa menyalip Amerika.

"[Di Belanda] semua hal mengarah pada terbentuknya bayi berkualitas tinggi yang kemudian tidak mengalami hal-hal yang mengurangi tinggi badan," katanya.

"Setiap kali tubuh meningkatkan respons imun, tubuh akan kehilangan energi seharusnya bisa digunakan untuk pertumbuhan."

Lalu ada pula soal pola makan: orang-orang di Belanda sangat menyukai produk susu. Penelitian menunjukkan bahwa hal ini berkontribusi pada peningkatan tinggi badan mereka.

"Kalsium membangun tulang dan pertumbuhan bergantung pada ketersediaan kalsium," kata Barrett.

Menurut Ben Coates, penulis buku Why the Dutch Are Different: A Journey into the Hidden Heart of the Netherlands ("Kenapa Orang Belanda Berbeda: Perjalanan Menuju Jantung Belanda yang Tersembunyi") kecintaan orang Belanda terhadap produk susu adalah hasil dari kondisi geografi buatan manusia di negara tersebut.

Dibangun di atas rawa-rawa yang sebelumnya hanya dihuni burung laut, kata Coates, Belanda telah berjuang melawan pasang surut selama berabad-abad. Mereka mengubah laut menjadi daratan dengan kincir angin pemompa air dan kanal penyalur air, dan menjaganya dengan tanggul.

Di atas tanah reklamasi, mereka membangun sebuah negara yang berkuasa atas gelombang yang dikalahkannya. Pepatah lokal yang populer, secara tidak sopan meringkas pencapaian ini: "Tuhan menciptakan dunia, tapi Belanda menciptakan Belanda."

Reklamasi tanah terbesar Belanda dilakukan pada pembangunan Zuiderzee Works, sebuah proyek teknik rumit yang membuat Belanda bisa mendapatkan 1.620 km persegi tanah di jantung negara itu.

Pekerjaan jaringan bendungan dan tanggul yang luas ini dimulai pada tahun 1920.

Banyak orang Belanda tidak sempat hidup untuk melihatnya selesai, karena baru rampung pada tahun 1997.

Menurut Mewis Hettinga, pensiunan ilmuwan keju dari kota Woerden, sebuah kota yang disebut "Lembah Keju", tanah reklamasi berlumpur terlalu asam untuk menanam sayuran atau biji-bijian.

"Tapi tanah itu sangat bagus untuk rumput," kata dia.

Pasar Keju Alkmaar
Pasar Keju Alkmaar (tribun travel)

Akibatnya, para petani Belanda tidak menanam tanaman komersial seperti gandum, tetapi memelihara sapi, yang merumput di tempat yang dulunya dasar laut.

Halaman
123
Sumber: bbc
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved