Tragedi 4 Mahasiswi Keracunan Monoksida 3 Orang Tewas 1 Kritis, Oktober Korban Sharifah Menikah

Saya ikhlas apabila ditakdirkan anak saya meninggal dunia disebabkan kejadian itu, meski dia satu-satunya anak saya, tetapi Allah SWT sudah ambil.

Editor: Tariden Turnip
screengrab harian metro
Tragedi 4 Mahasiswi Keracunan Monoksida 3 Orang Tewas 1 Kritis, Oktober Korban Sharifah Menikah . Foto terakhir empat mahasiswi korban keracunan karbon monoksida. Kini hanya Nor Aqilah (kerudung pink/kanan berdiri) selamat tapi kondisinya kritis. 

Tragedi 4 Mahasiswi Keracunan Monoksida 3 Orang Tewas 1 Kritis, Oktober Korban Sharifah Menikah 

Seorang dari empat mahasiswi korban keracunan karbon monoksida saat beristirahat dalam mobil parkir dengan kondisi mesin dan AC hidup, ternyata akan menikah Oktober 2021.

Keempat mahasiswi farmasi yang baru pulang berlibur dari Pulau Jerejak, Pulau Pinang, beristirahat di SPBU Sama Gagah, Tol PLUS arah utara dekat Permatang Pauh, dalam perjalanan pulang ke Sungai Petani dan Gurun, Kedah, Kamis (17/9/2020).

Nahas tiga mahasiswi ini tewas keracunan karbon monoksida yang bocor dari knalpot masuk ke dalam mobil. Korban adalah Sharifah Fariesha Syed Fathi, Ayuni Shazwanie Shabri, dan Nor Adilah Mohd Safwan.

Sharifah Fariesha tewas di lokasi kejadian, Ayuni Shazwanie meninggal dunia saat menjalani perawatan di Hospital Seberang Jaya.

Sedangkan Nor Adilah meninggal dunia Jumat pukul 4.23 petang setelah menerima perawatan di Hospital Angkatan Tentera Lumut, Perak.

Kembaran Nor Adilah Mohd Safwan, yakni Nor Aqilah Mohd Safwan masih kritis dan kini dirawat di Hospital Angkatan Tentera Tuanku Mizan, Kuala Lumpur.

Hasnida Hassan, 47, ibunda mendiang Sharifah Fariesha Syed Fathi, mengatakan anak tunggalnya sebenarnya akan dinikahi tunangannya Oktober 2021.  

"Kalau ikut rencana, almarhumah Sharifah Fariesha Syed Fathi, bakal melangsungkan pernikahan dengan tunangannya Oktober tahun depan. Tapi semuanya Allah SWT sudah atur, dia pergi buat selamanya," kata Hasnida Hassan,  seperti dilansir harian metro, Jumat (18/9/2020). 

Menurutnya, anak tunggalnya yang berusia 21 tahun itu seorang anak yang baik dan menghormati orang tua.

Tidak pernah sesuka hati keluar tanpa pengetahuannya  dan suami.

"Saya ikhlas apabila ditakdirkan anak saya meninggal dunia disebabkan kejadian itu walaupun dia satu-satunya anak yang saya ada, tetapi Allah SWT sudah ambil," katanya ditemui di rumahnya di Zon Seroja, Sungai Petani, Kedah, Malaysia.

Hasnida menunjukkan foto putrinya Sharifah Fariesha yang meninggal dalam keracunan karbon monoksida
Hasnida menunjukkan foto putrinya Sharifah Fariesha yang meninggal dalam keracunan karbon monoksida (screengrab harian metro)

Hasnida mengatakan, Sharifah Fariesha bertunangan dengan pria pilihannya pada Agustus 2019.

Mendiang pernah menyatakan impiannya untuk melangsungkan perkawinan dengan tema yang sangat cantik.

Katanya, mendiang memang suka kecantikan malah gemar bersolek dan selalu kelihatan cantik.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved