AKHIRNYA Prabowo Diterima Amerika Serikat, Ini Fakta Penting di Balik Pencabutan Pencekalan

Amerika mencekal Prabowo pada 2000 karena dianggap terlibat dalam pelanggaran HAM penculikan dan penghilangan aktivitis dengan menggerakkan Tim Mawar

Editor: Tariden Turnip
Russian MoD
AKHIRNYA Prabowo Diterima Amerika Serikat, Ini Fakta Penting di Balik Pencabutan Pencekalan. Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto dengan Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu di Moskow, Selasa (28/1/2020) 

“Bahkan jika Indonesia prihatin dengan agresivitas Tiongkok di sekitar Kepulauan Natuna, di mana Indonesia dan China kerap bertikai soal penguasaan laut, Indonesia akan tetap menjaga hubungan baik, karena Tiongkok menggerakkan ekonomi Indonesia dan mengambil langkah maju dari krisis Covid-19 di nusantara , ” kata Abuza.

Para analis menyebut kunjungan Prabowo sebagai kemenangan bagi hubungan AS-Indonesia tetapi merugikan kelompok hak asasi manusia.

''Itu kabar baik dan buruk. Kunjungan Prabowo akan berdampak positif bagi hubungan pertahanan… kesempatan untuk diskusi yang lebih dalam secara langsung tentang kerja sama dan pengadaan pertahanan, ” kata Natalie Sambhi, Direktur Eksekutif Verve Research, sebuah organisasi independen yang berfokus pada pemahaman hubungan antara militer dan masyarakat di Asia Tenggara.

“Sayangnya, ini akan menjadi pukulan lebih lanjut bagi kelompok-kelompok hak asasi manusia di Indonesia yang mencari dukungan dalam mengejar akuntabilitas ... selama kerusuhan di Jakarta 1998.

AS pertama kali melarang Prabowo ke negaranya pada tahun 2000 atas dugaan perannya dalam kekerasan,  di saat AS baru saja meratifikasi Konvensi PBB Menentang Penyiksaan dan Perlakuan atau Hukuman yang Kejam, Tidak Manusiawi atau Merendahkan Martabat (United Nations Convention against Torture and other Cruel, Inhuman or Degrading Treatment or Punishment), ” kata Sambhi.

Prabowo membantah semua tuduhan pelanggaran hak asasi manusia.

Sambhi mengatakan organisasi hak asasi manusia akan melihat ini sebagai bukti lebih lanjut dari AS yang menjauh dari penegakan norma global di bawah pemerintahan Trump, mengingat kedekatan Trump dengan para pemimpin otoriter seperti Vladimir Putin dari Rusia, Jair Bolsonaro dari Brasil, dan Viktor Orban dari Hongaria.

PENGADAAN PERTAHANAN
TNI AD sedang menjalani program modernisasi militer skala besar untuk menggantikan infrastruktur pertahanan yang sudah tua termasuk pesawat, kapal, tank, serta teknologi persenjataan, kata Arifianto.

Dalam beberapa bulan terakhir, Prabowo telah menyatakan minatnya untuk memperoleh 15 jet tempur Eurofighter Typhoon bekas Austria, F-16 Viper dari AS, dan jet tempur Rafale dari Prancis.

Juli lalu, Rusia mengatakan kesepakatan untuk menjual 11 jet tempur Sukhoi Su-35 ke Indonesia senilai US $ 1,14 miliar masih berjalan.

Jet tempur Euro Fighter Typhoon Austria yang jarang digunakan karena keterbatasan anggaran
Jet tempur Euro Fighter Typhoon Austria yang jarang digunakan karena keterbatasan anggaran (facebook)

Namun pejabat Indonesia khawatir bahwa Countering America’s Adversaries Through Sanctions Act yang ditandatangani oleh Trump pada Agustus 2017, berpotensi menghambat pembelian pesawat tempur dari Rusia.

Abuza mengatakan AS "sama sekali tidak penting bagi pengadaan pertahanan Indonesia" karena sistem senjatanya "terlalu mahal untuk Indonesia", yang ingin menurunkan biaya dengan menegosiasikan perizinan untuk produksi dalam negeri.

“Pengadaan pertahanan Indonesia tidak fokus dan sebagian besar terpisah dari proses perencanaan strategis.

Mereka membeli berbagai sistem, berdasarkan apa yang bisa mereka dapatkan dengan murah dan cepat, ” kata Abuza.

“Tapi itu sangat tidak menguntungkan, karena saat ini  sistem persenjataan ada di internet dan perlu saling berkomunikasi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved