Nasib Tragis Bocah Heroik, Ditebas Lalu Jasadnya Dibuang ke Sungai saat Gagalkan Pemerkosaan Ibunya

Seorang bocah berinisial R (9) tewas mengenaskan setelah berusaha melawan pelaku yang hendak memerkosa ibunya.

ist
Ilustrasi - Kasu pemerkosaan. 

T R I B U N-M E D A N.com - Seorang bocah berinisial R (9) tewas mengenaskan setelah berusaha melawan pelaku yang hendak memerkosa ibunya.

Jenazahnya ditemukan di sungai Desa Alue Gadeng, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, pada Minggu (11/10/2020) atau sehari setelah peristiwa memilukan itu terjadi.

Saat ditemukan oleh warga dan polisi, kondisi korban masih berpakaian lengkap.

Namun, banyak ditemukan luka bacok di sekujur tubuh.

“Sekujur tubuhnya penuh luka bacok. Mulai tangan, pundak, leher, rahang, bahu, dada, jari dan lainnya. Sungguh memilukan,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Langsa Iptu Arief Sukmono dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (11/10/2020).

Jenazah korban langsung dievakuasi ke rumah sakit untuk dilakukan visum dan selanjutnya diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

Kronologi kejadian

Arief mengatakan, peristiwa memilukan itu terjadi pada Sabtu (10/10/2020).

Saat itu, R bersama ibunya D (28) sedang tidur di sebuah gubuk di pedalaman Aceh Timur.

Sedangkan ayahnya, ketika kejadian tersebut tidak bersama mereka karena diketahui sedang pergi memancing ikan.

Ketika keduanya sedang tidur, tiba-tiba pelaku bernama Samsul (35) warga desa setempat dengan membawa senjata tajam masuk ke gubuk mereka dan hendak memerkosa sang ibu.

Sontak, sang ibu berusaha berontak hingga terlibat perkelahian dengan pelaku. Bahkan, akibat perkelahian itu D terkena sabetan senjata tajam pada bagian tangannya.

Mendengar keributan itu, R terbangun dari tidurnya. Melihat ibunya dianiaya dan hendak diperkosa, ia kemudian berusaha ikut membantu untuk melawan pelaku.

Tapi naas, R justru terkena bacokan dari pelaku pada bagian perutnya. Setelah kejadian itu, R dibawa kabur oleh pelaku.

“Setelah membacok korban, pelaku langsung lari. Bahkan membawa anak korban,” kata Kasat Reskrim.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved