Kades yang Dituding Terlibat Skandal S3ks dengan Janda Pilih Bungkam saat Hadir RDP di DPRD

Warga Desa Tanjungsari yakin kepala desanya bernama M Hidayah alias Wiwid alias Ahok terlibat skandal seks dan perselingkuhan

Editor: Array A Argus
INDRA / TRIBUN MEDAN
Kades Tanjung Sari Kecamatan Batang Kuis, M. Hidayah alias Wiwid alias Ahok ketika hadir di kantor DPRD Deliserdang Selasa, (20/10/2020). 

TRIBUN-MEDAN.com - Dugaan skandal seks antara Kepala Desa Tanjungsari, Kecamatan Batangkuis, M Hidayah alias Wiwid alias Ahok, dengan seorang janda bergulir dalam rapat dengar pendapat (RDP) di Komisi I DPRD Kabupaten Deliserdang.

RDP ini digelar setelah warga desa protes, ada kades yang "main gila" dengan janda, sementara statusnya sudah berkeluarga dan memiliki anak.

Agar kasus ini tidak menjadi polemik, anggota dewan menggundang sejumlah pihak dalam RDP itu, di antaranya Badan Permusyawaratan Desa (BPD),

Camat Batangkuis, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BPD), Inspektorat serta warga desa.

Baca juga: Wanita Rupawan Ini Dulunya Hanya Biduan Dangdut, Bermodalkan Suara Merdu Menang di Pemilihan Kades

Sayangnya, ketika diberi kesempatan untuk memberikan klarifikasi, Ahok enggan berkomentar.

Dia lebih memilih pasrah, dan menyerahkan kasus ini sepenuhnya pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD).

Meski enggan mengomentari tudingan skandal seks dan perselingkuhan itu, Ahok masih bisa senyum-senyum mendengar keluhan warganya.

"Masalah keabsahan dan kebenarannya, saya serahkan ke PMD.

Ikuti proses saja saya," kata Wiwid, Selasa (20/10/2020).

Baca juga: Kades Ramai-ramai Berangkat ke Bandung, Perangkat Desa Enggak Gajian Enam Bulan dan Terpaksa Ngutang

Dalam RDP itu, Ahok terlihat lebih banyak duduk sambil main handphone.

Meski senyum-senyum mendengarkan penjelasan warganya, namun Ahok tak berani menatap ke arah masyarakat yang melayangkan komplain.

Dari amatan Tribun Medan, meski tak sedikit warga yang protes terhadap kelakuan Ahok, namun adapula yang mendukung.

Saat RDP digelar, para pendukung Ahok juga datang ke gedung dewan. Mereka menunggu di luar ruang rapat.

Pada kesempatan itu, Hasan Basri selaku tokoh masyarakat mengatakan jika warga desa sebenarnya hanya ingin mendengarkan klarifikasi dari Ahok.

Baca juga: HEBOH Demo Emak-emak soal Kades dengan Janda di Hotel, Ini Tanggapan Pemkab Deliserdang

Menurutnya, saat ini banyak sekali berita miring yang berkembang di masyarakat.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved