3 Anak Hilang Misterius di Langkat, Dikaitkan dengan Tangkapan Ikan Mas 9 Kg Tanpa Mata di Danau

Beredar kabar bahwa musibah ini terjadi setelah warga setempat menangkap ikan mas warna oranye seberat 9 Kg tanpa dua mata.

Penulis: Dedy Kurniawan |
HO/TRIBUN MEDAN
Orangtua korban bersama praktisi spiritual berdoa di tepi danau Kecamatan Salapian Langkat untuk menemukan tiga bocah yang hilang misterius. 

TRIBUN-MEDAN.com, STABAT - Spekulasi hilangnya tiga bocah di Dusun Pulka Kecamatan Pulka Kabupaten Langkat dikaitkan dengan hal dimensi mistika.

Beredar kabar bahwa musibah ini terjadi setelah warga setempat menangkap ikan mas warna oranye seberat 9 Kg tanpa dua mata.

Ikan mas tanpa mata ditemukan oleh warga yang biasa mencari ikan di kawasan yang disebut danau, bekas kerukan tanah.

Temuan ini sempat di posting akun Facebook warga Kecamatan Salapian dan mendapat komentar saran agar ikan dilepas.

"Sekedar saran aja sih, harusnya lebih baik itu ikan dikembalikan aja, daripada entar jadi petaka. Kalau diperhatikan baik-baik fotonya merinding," kata warga berinisial AA.

Pun demikian ada juga yang  tidak mau percaya keterkaitan hal mistis ini karena alasan keyakinan beragama, dan ikan mas dengan berat jumbo tersebut sudah biasa ditemukan dan jadi santapan.

Sebagian warga juga meyakini bahwa penghuni danau di dimensi lain merasa terusik, sehingga ketiga bocah hilang secara misterius.

Sejumlah ustaz dan paranormal juga turut membantu proses pencarian, dan pihak keluarga dikabarkan melakukan ritual melepas ikan mas ke danau.

Orangtua korban Zahra, Alamsyah melakukan upaya berdoa bersama seorang praktisi spiritual di tepi danau. Dia juga melepaskan ikan mas dengan niat mendapat petunjuk keberadaan para anak hilang.

"Tadi upaya lah melepas ikan. Dulu di sini tempat bermain anak-anak juga, berharap dapat petunjuk menemukan anak kami," katanya.

Darni ibu korban dari Nizam menceritakan detik-detik sebelum anaknya tak kembali. Katanya, terakhir bertemu anaknya sempat menawarkan jasa ke ibunya untuk mengerjakan sesuai bantuan.

"Anak sempat nanya ke saya, ibu mau nyuruh apa lagi? Saya bilang endak ada, nanti kau capek. Terus gak lama itu lah temannya datang, ngajak pergi lihat beko. Di lokasi itu banyak orang. Setelah kani cari anak kami tidak ada," kata Darni.

Ketiga bocah yang hilang masing-masing, Nizam Auvar Reza (7), Alfisah Zahra (7) dan Yogi Tri Herlambang (7) yang masih duduk di kelas dua SD No 057187 Pulka.

Mereka putra-putri dari pasangan suami istri, Sarkim-Darni, Alamsyah-Masdiani dan Hartoyo-Susi yang sudah hilang selama lima hari, dan belum juga ditemukan.

(dyk/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved