Setelah Driver Ojol Tewas Dibegal di Medan, Kini Ditemukan Lagi Seorang Pria Tewas Bersimbah Darah

Penemuan pria dengan kondisi mengenaskan tersebut langsung mendapat konfirmasi dari pihak kepolisian

Editor: AbdiTumanggor
HANDOUT
Sosok seorang pria dengan kondisi tewas bersimbah darah ditemukan di Jalan Jamin Ginting, Padang Bulan, Medan, Sumut, pada Minggu pagi. 

TRIBUN-MEDAN.com - Warga di Jalan Jamin Ginting kawasan Carrefour, Padang Bulan, Medan Sumatera Utara, mendadak geger dengan adanya penemuan sosok seorang pria dengan kondisi bersimbah darah pada Minggu (25/10/2020) pagi.

Penemuan pria dengan kondisi mengenaskan tersebut langsung mendapat konfirmasi dari pihak kepolisian setempat dan membenarkan hal tersebut.

"Iya benar, tapi kita masih lakukan penyelidikan dulu," ujar Kapolsek Medan Baru Kompol Aris Wibowo saat dikonfirmasi Tribunmedan.id, Minggu (25/10/2020).

Setelah dilakuan pengecekan ke lokasi, pihak kepolisian langsung membawa jenazah tersebut ke RS Bhayangkara Medan.

Baca juga: Mayat Perempuan yang Terikat dan Diselotip dalam Mobil Terbakar Ternyata Kerabat Presiden Jokowi

"Langsung kita bawa ke RS Bhayangkara Medan, dan hingga saat ini kita belum dapat Identitasnya, KTP-nya enggak ada," lanjutnya.

Seorang pria ditemukan dengan kondisi tewas  mengenaskan di kawasan Padang Bulan, Medan, pada Minggu (25/10/2020).
Seorang pria ditemukan dengan kondisi tewas mengenaskan di kawasan Padang Bulan, Medan, pada Minggu (25/10/2020). (TRIBUN MEDAN / HO)

Lebih lanjut, dia menyampaikan perihal gambaran sementara perihal luka-luka yang ada dalam tubuh pria tak dikenal tersebut.

Informasi yang dihimpun dari lokasi, ada pula yang menduga-duga kalau korban bisa saja karena tindakan kriminalitas.

Namun, pihak aparat menyebutkan, untuk sementara ini diduga karena lakalantas.

"Dugaan sementara, lakalantas, karena ada beberapa pecahan-pecahan  gitu, kayaknya dia nyebrang,"ujar Kompol Aris Wibowo.

"Ada luka patah di kaki kanan, terus kepala, di kaki kiri ada kayak lecet kena aspal," pungkasnya.

Kasus Lainnya, Seorang Driver Ojek Online Tewas Dibegal

Kasus sebelumnya juga, seorang driver ojek online (Ojol) tewas ditikam oleh penumpangnya sendiri saat melaju di kawasan Bantaran Sungai Titi Sewa, Sungai Tembung, Kecamatan Medan Tembung, Jumat (23/10/2020) malam.

Gojek membenarkan bahwa driver tersebut merupakan mitranya.

Pihak Gojek sangat mengecam tindak kejahatan yang dilakukan oleh pelaku yang menyebabkan hilangnya nyawa seseorang.

"Kami berduka atas meninggalnya mitra driver GoRide yang menjadi korban pembegalan di Medan," kata Head of Regional Corporate Affairs Gojek Sumbagut, Dian Lumban Toruan, Sabtu (24/10/2020).

Jasad driver ojol yang tewas dibegal penumpangnya.
Jasad driver ojol yang tewas dibegal penumpangnya. (FACEBOOK GRABBIKE MEDAN)

Dian mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan kepolisian dan akan memberikan seluruh dukungan yang diperlukan untuk menemukan pelaku dan penanganan kasus ini sesuai hukum yang berlaku.

"Kami juga telah menemui keluarga korban mitra GoRide dan memberikan bantuan yang diperlukan di masa sulit ini," katanya.

Kata Dian selama terkait fitur kemanan, pada aplikasi Gojek, telah tersedia berbagai fitur untuk menjaga kemanan penumpang dan mitra driver, salah satunya adalah fitur Tombol Darurat.

Baca juga: Seorang Driver Ojol di Medan Tewas Ditusuk Penumpangnya Sendiri, Pelaku Juga Ikut Tewas Dimassa

Tombol ini terdapat juga di aplikasi mitra saat menjalankan order, dengan tampilan yang mencolok.

Apabila terdapat indikasi bahaya kriminal pada saat perjalanan, atau melihat adanya kondisi kriminal yang dialami oleh pelanggan atau mitra pengemudi, maka tombol darurat dapat digunakan.

"Tombol ini terkoneksi ke tim khusus Gojek yang siaga 24 jam. Tombol serupa juga tersedia di aplikasi konsumen," katanya.

Ia mengatakan pihaknya juga sudah rutin melakukan sosialisasi tentang penggunaan tombol darurat tersebut baik melalui Kopdar dengan mitra maupun secara online melalui aplikasi.

Pelaku pembegal driver ojol yang tewas berhasil ditangkap warga dan dimassakan warga kawasan Bantaran Sungai Titi Sewa, Sungai Tembung, Kecamatan Medan Tembung, Jumat (24/10/2020) malam.
Pelaku pembegal driver ojol yang tewas berhasil ditangkap warga dan dimassakan warga kawasan Bantaran Sungai Titi Sewa, Sungai Tembung, Kecamatan Medan Tembung, Jumat (24/10/2020) malam. (tribun-medan.com/victory)

Informasi yang berhasil dihimpun Tribun-Medan.com, korban driver ojol sempat dilarikan ke Rumah Sakit Citra Medika Pasar X Tembung namun tak terselamatkan.

Sementara, pelaku begal tersebut juga tewas usai dimassa oleh warga setempat yang melihat aksinya tersebut.

Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, Iptu Jhon Panjaitan menyebutkan bahwa korban bermarga Tambak warga Kecamatan Medan Tembung.

Sedangkan tersangka bermarga Harahap warga Bandar Khalipah, Percut Sei Tuan, keduanya dikabarkan tewas.

Jhon menjelaskan, kronologi kejadian tersebut ketika pengemudi ojol Tambak sedang membawa penumpang yang tidak lain adalah pelaku begal.

"Ketika sedang dalam perjalanan, tiba-tiba penumpangnya langsung menikam korban dari belakang," katanya kepada Tribun-Medan.com, Sabtu (24/10/2020).

Baca juga: Setelah Bunuh Driver Ojol yang Ditumpangi hingga Tewas, Begal Ini juga Tewas Dimassakan Warga

Ia mengatakan, setelah menikam korban, tersangka lari karena dikejar oleh warga yang melihat aksi tersebut.

"Tersangka lari dikejar warga, setelah ditangkap dia pun langsung dihakimi massa hingga tewas," ungkapnya.

Jhon membeberkan korban yang mendapatkan tusukan langsung dibawa lari ke RS Citra Medika guna mendapatkan perawatan medis.

Namun sesampainya disana korban tak dapat diselamatkan dan meninggal dunia.

"Korban meninggal, pelakunya juga meninggal," pungkas Jhon.(cr3/sep/tribun-medan.com)

Baca juga: Penampakan Kurir Sabu Kompol Imam Zaidi yang Ditembak, Kapolda: Pasal yang Dikenakan Hukuman Mati

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved