Jelang Pensiun Desember Mendatang, PNS Wanita Dinsos Sumut Meninggal Akibat Covid-19

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Seorang staf di Bidang Fakir Miskin, Dinas Sosial Provinsi Sumatera Utara, meninggal dunia akibat Covid-19.

Ternyata, pegawai wanita tersebut akan memauki masa pensiun dalam hitungan bulan.

"Kita sangat terkejut, ya dan turut kehilangan atas kematian Ibu Yuyun. Sebenarnya, Ibu itu akan pensiun bulan Desember ini," ujar Sekretaris Dinsos Sumut Chairin saat disambangi di Kantor Dinas Sosial Provinsi Sumatera Utara pada Senin (26/10/2020).

"Beliau itu datang kemari tiga minggu yang lalu, dan itu yang terakhir. Itu pun sebentar aja, namun kita tetap lakukan test swab," lanjutnya.

Dia juga menyampaikan bahwa informasi bahwa pegawai tersebut terkonfirmasi positif Covid-19 diketahui kemarin, Minggu (25/10/2020).

Pihaknya langsung melakukan penyemprotan disinfektan di areal Kantor Dinsos Sumut.

"Informasi terkait Ibu Yuyun, Staf Bidang Fakir Miskin, tidak ada informasi sebelumnya sebenarnya, bahkan kita sempat terkejut pada hari Minggu bahwa yang bersangkutan meninggal dan terkonfirmasi positif Covid-19," lanjutnya.

Dia juga menyampaikan bahwa pembagian kerja di kantor tersebut sudah dihaturkan dengan baik.

"Oleh karena itu, kita melakukan gerak cepat, konsolidasi, penyemprotan disinfektan, dan swab test. Kita kan ada sistem kerja piket jaga, yang bekerja hanya 10 persen. Ibu Yuyun kan tidak mungkin bekerja setiap hari, secara bergantian sesuai dengan sistem yang sudah kita buat," sambungnya.

Dengan adanya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kantor Dinsos Sumut, pihaknya telah melakukan swab test bagi 96 orang pegawai di tempat tersebut.

"Ada 96 orang, dilaporkan kepada kita dan itu kita buat daftar hadir," lanjutnya.

Chairin menuturkan bahwa pihaknya tetap patuh dan taat atas anjuran pemerintah terkait penanggulangan Covid-19, khususnya pascameninggalnya seorang pegawai Dinsos Sumut yang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Dinas Sosial Provinsi Sumatera Utara akan patuh apa yang disampaikan dari hasil test itu Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, apapun itu," ungkapnya.

Sembari menunggu hasil swab test, pihaknya masih tetap melakukan pelayanan seperti biasa, sesuai dengan sistem kerja yang ditetapkan.

"Tugas-tugas di Dinas Sosial Provinsi Sumatera Utara berjalan seperti biasa, sesuai dengan surat petunjuk Pak Gubernur. Kita melaksanakan tugas di sini kan, hanya melaksanakan tugas piket jaga, Work From Home, hanya 10 persen dari ASN di Dinas Sosial Provinsi Sumatera Utara," pungkasnya.

(cr3/tribun-medan.com)