News Video
Terminal Amplas Medan Disulap Menjadi Terminal Modern dengan Anggaran Rp 45 Miliar
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi datang langsung untuk memulai proyek Revitalisasi Terminal Amplas Medan , Minggu (8/11/2020)
TRIBUN-MEDAN.COM - Wajah Terminal Amplas yang kumuh akan disulap sebagai terminal modern.
Terminal ini adalah tipe A, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi datang langsung untuk memulai proyek Revitalisasi Terminal Amplas Medan , Minggu (8/11/2020).
Budi Karya Sumadi menargerkat revitalisasi akan selesai dalam 2 tahun.
"Amplas ini adalah terminal yang penting, oleh karena itu saya setuju dengan lirikan mata Pak Gubernur Sumut itu, kita majukan, Pak. Saya jujur bahagia Terminal Amplas yang tadinya kurang layak akhirnya kita bisa revitalisasi. Kita bertekad agar terminal amplas ini dua tahun sudah bisa dilaksanakan," ungkapnya.
Selain Terminal Amplas, Terminal Pinang Baris Medan juga akan direvitalisasi.
"Kita bersyukur bisa ke Medan, yang memang kota dan provinsi dengan potensi luar biasa. Saya sebagai pembantu presiden, menyampaikan pesan beliau, bahwa yang namanya pembangunan tidak boleh berhenti. Pak Gubernur tadi berbisik-bisik bagaimana agar Terminal Pinang Baris, Dirjen telah melihat kalau fungsinya sama dengan Amplas. Di mana pergerakannya banyak, kita harus selesaikan dalam waktu dua tahun," sambungnya.
Dalam agenda peresmian Revitalisasi Terminal Amplas Medan ini, Budi Karya beserta jajaran lainnya turut menyaksikan video rancangan Terminal Amplas.
Tonton video:
Desain dirancang dengan bangunan megah.
Video tersebut menampilkan mulai dari rancangan jalur masuk bus, kemudian tamu juga disuguhkan dengan rancangan pengendapan bus dengan area lahan parkir yang luas.
Video rancangan tersebut juga menyajikan konsep lokasi keberangkatan bus secara khusus dan area lahan parkir pribadi.
Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi ini menuturkan bahwa revitalisasi pembangunan Terminal Bus ini akan menargetkan anggaran sebesar Rp 45 miliar dengan target siap pada tahun 2024.
"Dalam anggaran 2019 kemudian sampai tahun 2024, kami akan merevitalisasi terminal Tipe A penumpang Amplas. Anggaran yang nanti akan dialokasikan untuk mendukung kegiatan ini sekitar Rp 45 miliar dan akan kami selesaikan tiga tahun dan kami mohon arahan Menteri Perhubungan," ujar Budi Setiyadi.
Tambahnya, Budi Setiyadi juga akan menargetkan pembangunan mal dan Hotel yang nantinya akan dikelola oleh pihak swasta.
"Dua tahun bangunan induknya kita selesaikan. Tapi untuk bangunan tingginya kita bekerjasama dengan pemerintah badan usaha. Tanah yang jadi lahan terminal ini akan dikelola oleh pihak swasta nantinya.
Di Sukabumi sudah kita rencanakan untuk di bangun hotel dan mal, kita juga harapkan akan segera juga dilaksanakan di kota Medan," pungkas Budi Setiyadi.
(cr13/tribun-medan.com)