Hampir Satu Bulan Berlalu, Tepi Jembatan Adam Malik Tak Kunjung Diperbaiki

Seorang warga, Irwan mengatakan sejumlah petugas telah mengangkuti tiang listrik dan Pamflet yang terjatuh ke dasar tanah.

TRIBUN MEDAN/RECHTIN
KONDISI tepi jembatan di Jalan Adam Malik, Simpang Glugur, Kelurahan Silalas Kecamatan Medan Barat yang sempat ambruk setelah dihantam petir saat hujan deras beberapa waktu lalu. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kondisi pinggiran jembatan di Jalan Adam Malik, Simpang Glugur Kelurahan Silalas Kecamatan Medan Barat yang ambruk akibat petir dan hujan lebat pada Sabtu (24/10/2020) lalu tampak tidak banyak berubah.

Dari amatan tribun-medan.com, tiang listrik dan pamflet Sapta Pesona sudah dibawa oleh petugas.

Seorang warga, Irwan mengatakan sejumlah petugas telah mengangkuti tiang listrik dan Pamflet yang terjatuh ke dasar tanah.

Sementara untuk perbaikan hingga kini, kata Irwan belum dilakukan.

"Kemarin itu sempat ada lihat petugas dari Dinas PU ke sini untuk angkat tiang listrik yang jatuh. Tapi kalau untuk diperbaiki belum ada," ujar Irwan, Sabtu (14/11/2020).

Menurut Irwan, peristiwa yang sudah hampir satu bulan ini akan berbahaya jika dibiarkan. Karena, kata dia, pinggiran aspal yang ikut retak akan berpotensi semakin parah jika dibiarkan terus menerus dilewati pengendara.

"Bahaya ini kalau dibiarkan soalnya kan pinggiran aspal nya kelihatan rusak juga, sementara ini pengendara lalu lalang, takutnya ketarik aspalnya ikut jatuh. Soalnya bawah nya sudah kopong," katanya.

Sementara itu, warga yang menjual bunga tempat di sebelah lokasi kejadian, Mahmud mengatakan, tepi jembatan yang melintasi Sungai Deli ini ambruk saat dihantam petir yang cukup keras sekitar sehabis waktu Salat Isya.

Baca juga: Kok Bisa Warga Unggah Video Jalan Rusak Dibawa ke Kantor Polisi? Begini Penjelasan Kapolsek

"Petir besar kali tadi malam, langsung ambruk dia. Saya lagi di Masjid Maraset habis salat Isya, ada yang ngasih tahu kalau Tepi jembatan ambruk," ujarnya.

Beberapa bunga miliknya pun, terang Mahmud ikut terjatuh dan pecah bagian pot bunganya.

Ia mengatakan tanah tempat ia berjualan diberikan oleh pemerintah untuk dikelola dengan baik dan menjaga estetika.

Amatan tribun-medan.com, warga telah meletakkan beberapa rambu-rambu pengamanan di sekitar tepi jembatan.

Mahmud berharap pemerintah dapat segera memperbaiki tepi jembatan yang ambruk ini sebelum kejadian lebih parah terjadi.

"Kalau bisa segera ditindaklanjuti dan dikaji, apakah tepi sungai ini sudah mulai abrasi atau bagaimana. Kan kalau nanti lebih parah memperbaiki nya akan semakin susah," ungkapnya.

Terpisah, Kepala Dinas PU Kota Medan Zulfansyah mengatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti lokasi tepi jembatan di Jalan Adam Malik yang ambruk ini.

Namun, ia mengaku pihaknya masih menunggu bahan material tersedia dari pihak provider.

"Segera kita tindaklanjuti. Saat ini kita tengah menunggu bahan materialnya saja," katanya.(cr14/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved