Fakta Mayat Janda Dalam Karung, Diinjak-injak Tulangnya Patah, Tewas Usai Bercinta di Kamar Horor

Polisi telah mengidentifikasi pelaku bernama Abdullah Yahya (31) warga asal Sumatera Selatan.

Bangkapos.com
Ayu (27) driver ojek di Pangkalpinang ditemukan jadi mayat di dalam karung di kamar penginapan. 

Setelah itu pelaku diduga langsung ke belakang mencari karung dan memasukan korban ke dalam karung.

tribunnews
Jalan menuju halaman belakang kamar nomor 11 lokasi ditemukan mayat di dalam karung (bangkapos.com/Cici Nasya Nita) (bangkapos.com/Cici Nasya Nita)

Baca juga: Logistik Pilkada Samosir: Selain Tinta dan Kotak Suara, KPUD Terima APD

Baca juga: Wanita Ini Klaim Miliki Wajah Kelewat Cantik, Hingga Ngaku Susah Cari Kerja, Putuskan Lakukan Ini

Dugaan ini diperkuat oleh keterangan para saksi, karena para saksi melihat pelaku masuk ke kamar bersama korban.

“Para saksi juga melihat pelaku mengambil karung dan ditunjukan kepada saksi bahwa benar karung tersebut yang diambil pelaku,” jelasnya.

Kata Adi, saksi juga melihat pelaku membakar dokumen pribadi korban, berserta dompet guna menghilangkan jejak korban.

“Setelah hal tersebut dilakukan oleh pelaku, lalu pelaku meninggalkan Kota Pangkalpinang, guna melarikan diri,” kata Adi.

Mendapat bukti dan saksi yang jelas, aparat kepolisian Polres Pangkalpinang, menetapkan seorang tersangka, yang merupakan pelaku pembunuhan menimpa korban bernama Ayu (29), Driver Ojol, Warga Kerabut, Gabek, Pangkalpinang.

“Pelaku yang dijadikan daftar pencarian orang (DPO), bernama Abdullah Yahya (31), Warga Desa Kuta Raya, Kecamatan Kayu Agung, Kabupaten Komering Ilir, Sumatera Selatan,” tegas Adi.

Anggota Polres Pangkalpinang, terus mengejar pelaku tersebut, hingga hari ini.

Pelaku juga sudah mengambil sepeda motor milik korban, yaitu Motor Honda Beat Pop warna hitam list kuning Nomor Polisi BN 4578 PC. Motor ini dipastikan dirampas oleh pelaku.

“Motor tersebut ditemukan di luar Pulau Bangka, sedangkan pelaku sudah berada di OKI,” katanya.

Mendapatkan informasi tersebut, pihak kepolisian membuat dua tim.

Tim 1 dipimpin KBO Reskrim Polres Pangkalpinang, Ipda Imam Satriawan dan Katim Aipda Rudi Kyai.

Ita, kakak korban Ayu dan karung tempat jasad korban
Ita, kakak korban Ayu dan karung tempat jasad korban (Bangka pos)

Sedangkan Tim 2 dipimpin Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang AKP Adi Putra, melakukan penyisiran di Wilayah Bangka Belitung, untuk mengetahui jejak yang tertinggal.

“Kami sudah mencari pelaku dari tanggal kejadian, Sabtu (14/11/2020) hingga hari ini, Kamis (19/11/2020). Tim Naga Polres Pangkalpinang bekerjasama dengan Tim Jatanras Polda Sumsel dan Buser Polres OKI, membuat tim gabungan, melacak keberadaan pelaku,” katanya.

Tujuan membuat tim gabungan, lanjutnya, karena Tim Naga tidak tahu daerah tersebut (OKI Sumsel) dan tidak mudah melacak pelaku.

Sumber: Bangka Pos
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved