Begini Cara Menjelaskan Jika Anak Tak Sengaja Melihat Orangtua Sedang Berhubungan Intim
Mungkin di antara Anda pernah lupa menutup atau mengunci pintu sehingga anak tak sengaja melihat aktivitas tersebut.
Di usia 16-18 bulan, orangtua dianjurkan untuk mengenalkan alat kelamin kepada anak sebagai salah satu anggota tubuh.
Baca juga: Wanita Wajib Tahu! Risiko dan Penyebab Kanker Rahim, Nyawa Bisa Jadi Taruhan, Kenali Tanda Kanker
Di usia 2-3 tahun anak bisa mulai dikenalkan dengan gender laki-laki dan perempuan, dan bagaimana keduanya memiliki perbedaan.
"Kasih tahu (kalau anak perempuan) itu namanya vagina, kalau laki-laki penis. Itu enggak boleh dipegang dan dilihat sembarang orang dan itu penanda kamu perempuan atau laki-laki," ungkapnya.
Sedangkan setelah memasuki usia sekolah, beberapa anak mulai melontarkan pertanyaan-pertanyaan kritis, misalnya tentang mengapa ada bayi di perut ibu. Jelaskan dengan bahasa sederhana yang mudah dipahami anak.
Baca juga: Kisah Mayjen TNI Dudung Abdurachman, Pernah Ditendang Tentara saat Masuk Kodam Bawa Kue Dagangan
"Dari situ bisa mulai di edukasi seks, sedini itu. Tapi kalau tidak ada pertanyaan kritis ke arah sana, kita bisa kenalkan di usia pubertas," ucap dr. Eva.
Di usia remaja, anak mulai lebih bebas mengakses internet. Sebagian anak mulai bisa mengakses konten pornografi.
Meski di usia remaja sebetulnya anak sudah boleh menyaksikan tayangan pornografi, itu tetap harus dilakukan dalam batasan yang wajar, serta hanya jika sudah memiliki bekal edukasi seks yang cukup.
"Jadi di usia remaja pun masih banyak batasan dan peringatan, serta perlu banyak panduan bagi mereka untuk mencegah terpapar konten pornografi," ujarnya.(Kompas.com)