News Video
Bahaya Menguap dan Tertawa Terlalu Lebar, Bisa Terjadi Dislokasi Sendi Rahang
Dislokasi adalah kondisi ketika tulang keluar atau bergeser dari posisi normalnya pada sendi. Semua persendian yang ada di tubuh dapat mengalami.
Penulis: M.Andimaz Kahfi | Editor: M.Andimaz Kahfi
Untuk memastikan diagnosis, dokter dapat melakukan beberapa pemeriksaan penunjang, seperti:
- Rontgen, untuk memastikan adanya dislokasi atau kerusakan lain yang mungkin terjadi pada sendi.
- MRI, untuk membantu dokter memeriksa kerusakan pada struktur jaringan lunak di sekitar sendi yang mengalami dislokasi.
Pengobatan Dislokasi
Pengobatan tergantung pada lokasi sendi yang mengalami dislokasi serta tingkat keparahannya.
Secara garis besar, pengobatan dislokasi bertujuan untuk mengembalikan tulang yang keluar atau bergeser ke posisinya semula dan mencegah kerusakan saraf atau pembuluh darah di sekitar sendi.
Berikut ini adalah metode pengobatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi dislokasi:
Obat-obatan
Dokter dapat meresepkan obat-obatan pereda nyeri, seperti ibuprofen atau naproxen, untuk mengurangi rasa nyeri dan peradangan yang timbul akibat dislokasi.
Perawatan medis
Perawatan medis yang dapat diberikan untuk mengatasi dislokasi antara lain:
- Tindakan reduksi, untuk mengembalikan tulang pada posisi normalnya.
- Imobilisasi, untuk menyangga tulang dan mencegah bergeraknya sendi yang telah kembali pada posisi normalnya, sehingga pemulihan dapat lebih cepat.
- Operasi, untuk mengatasi dislokasi yang tidak bisa diperbaiki dengan tindakan reduksi atau telah terjadi kerusakan pada pembuluh darah, saraf, atau ligamen di sekitar sendi.
- Rehabilitasi, untuk memperkuat sendi dan melatih pasien agar dapat bergerak seperti sedia kala.
Perawatan mandiri
Setelah dislokasi ditangani dokter, ada beberapa perawatan mandiri yang bisa dilakukan di rumah.
Untuk mempercepat proses pemulihan sekaligus meringankan rasa tidak nyaman yang mungkin timbul.
Beberapa perawatan tersebut adalah:
- Mengompres sendi dengan es atau air hangat selama 15–20 menit beberapa kali sehari.
- Mengistirahatkan sendi yang mengalami dislokasi dan menghindari gerakan yang menimbulkan rasa nyeri.
- Melatih sendi dengan gerakan-gerakan ringan dan dilakukan secara perlahan.
Komplikasi Dislokasi
Dislokasi yang tidak segera ditangani dapat menimbulkan komplikasi berupa:
- Robeknya otot, ligamen, dan tendon pada sendi.
- Kerusakan saraf atau pembuluh darah di daerah sendi.
- Peradangan pada sendi.
- Dislokasi berulang.