Pengedar Narkoba Pura-pura Mati Agar Tak Masuk Penjara, Coba Kelabui Polisi Akhirnya Ditangkap

Seorang pengedar narkoba nekat memalsukan kematiannya untuk menghindari hukuman penjara. Namun sayang usahanya gagal, dia pun ditangkap.

Newsflash
Pengedar narkoba Gabriel C pura-pura mati agar tidak dipenjara 

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang pengedar narkoba nekat memalsukan kematiannya untuk menghindari hukuman penjara.

Melansir Mirror.co.uk Pria itu memamerkan fotonya dengan tubuh kondisi mengerikan, disiksa berlumuran darah dengan tulisan pencuri yang diukir di dadanya.

Tapi sayang, upaya berani Gabriel C gagal.

Dia sekarang dipenjara selama empat tahun dan didenda 16.193 poundsterling (Rp 307 juta) karena mencoba mengambil 113kg kokain dari Pelabuhan Antwerp pada 2016.

Dikenal sebagai 'Lange Vingers' (Sponge Fingers), dia menghilang sekitar setahun yang lalu karena takut jadi buronan setelah dilaporkan mencuri kiriman narkoba dari mafia Albania.

Musuh-musuhnya menyerang beberapa rumah dan gudang dengan AK-47 dan granat tangan untuk mencarinya.

Pengedar narkoba Gabriel C pura-pura mati agar tidak dipenjara (Newsflash)

Baca juga: Tarif Endorse Nikita Mirzani mulai 200 Juta, Bayaran Fantastis Nikmir 5 Miliar Dihamburin Beli Baju

Baca juga: TOTAL Kekayaan Juliari Batubara, Punya Banyak Aset di Simalungun, Utangnya Juga Banyak Yakni Rp 17 M

Saat itu dia menghadapi hukuman lima tahun penjara untuk pelanggaran yang dilakukan pada tahun 2015.

Pengacaranya mengatakan kepada hakim bulan lalu bahwa Gabriel C menyesal atas tindakannya dan bahwa istri serta putranya yang berusia tiga tahun telah mengajarinya apa arti bertanggung jawab.

Akibatnya, hukumannya dikurangi dari lima tahun menjadi empat tahun dan penangkapan langsungnya telah diperintahkan.

Pengedar narkoba Gabriel C pura-pura mati agar tidak dipenjara (Newsflash)

Tidak jelas apakah dia telah ditangkap atau mengapa dia tidak dipenjara sampai saat ini.

Ini kali kedua Gabriel pura-pura mati.

Pertama dia membuat dirinya seolah-olah tenggelam di sebuah danau di Gambia, Afrika.

Namun, setelah usahanya gagal, pria itu mencoba memalsukan kematiannya sendiri lagi dengan merilis foto dipukuli musuh, namun tetap saja gagal. (sal/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved