TAK TAKUT Keluarga ini Hidup Bersama Buaya Selama 39 Tahun, Disayang-sayang Bak Anggota Keluarga

TRIBUN-MEDAN.com - Buaya bagi sebagian besar orang merupakan hewan buas, yang bisa menyerang kapan saja. Sedang sebagian lagi menganggap buaya sebagai penghasil uang dengan diambil kulitnya.

Tetapi satu keluarga Jepang di Kota Kure, Hiroshima, menganggap buaya sebagai keluarga mereka dan telah hidup bersama selama hampir empat dekade.

Nobumitsu Murabayashi membeli Caiman-san, buaya peliharaannya, dari toko hewan peliharaan, karena permintaan putranya.

Pria itu tak pernah berpikir jika hewan buas itu akan menjadi bagian dari keluarga, dan masih bersama mereka hampir 40 tahun kemudian.

Setelah dipelihara selama 40 tahun, buaya Caiman-san tumbuh besar dengan beratnya sekitar 45 kilogram dan panjang mencapai 2 meter.

Baca juga: Dewi Perssik Sakit dan Harus Istirahat di Rumah, Angga Wijaya Ungkap Penyakit yang Diderita Istrinya

Meski dikenal menyeramkan, tapi buaya Caiman-san berbeda karena memiliki sifat yang lemah lembut.

Seperti yang dikatakan Nobumitsu, hewan itu tidak akan pernah menyakiti siapa pun.

Caiman-san tinggal di rumah keluarga.

Seperti hewan peliharaan pada umumnya, sehari-hari Caiman-san juga dibawa berjalan-jalan dengan tuannya dan cukup jinak untuk membiarkan anak-anak kecil menyentuh dan bahkan menungganginya.

“Saya tidak pernah berpikir dia akan tumbuh sebesar ini. Sudah 34 tahun sejak saya mendapatkannya,

"Saya mencoba berkomunikasi dengannya melalui tindakan seperti menggosok gigi, dll, "kata Nobumitsu Murabayashi kepada Caters News, tahun 2016.

" Setiap hari istri saya semakin muak dengan saya. Jadi aku menghabiskan hari-hariku dengan Caiman. ”

Baca juga: Tak Terima Dibilang Numpang Hidup dengan Almarhumah Lina, Teddy Ngaku Kerja dan Miliki Harta

Di rumah, caiman menghabiskan sebagian besar waktunya dengan bebas berkeliaran di dalam rumah, dan bersantai di bak mandi sendiri.

Dia suka berjalan-jalan dengan pemiliknya ke kolam air mancur terdekat dan berenang di sana.

Nobumitsu harus mendapatkan izin dari pihak berwenang untuk mengeluarkan Caiman-san di depan umum, dan menandatangani perjanjian bertanggung jawab jika terjadi sesuatu yang berbahaya.