Pesawat Sriwijaya Jatuh
MERINDING Baca Status Terakhir Captain Afwan Zamzami, Diunggah Ulang Arie Untung, Tinggalkan 3 Anak
Muhammad Akbar masih ingat betul, jika Afwan Zamzami sedang berada di rumahnya pada pagi hari, maka lantunan muratal ayat-ayat Al Quran akan terdengar
TRIBUN-MEDAN.COM - MERINDING Baca Status Terakhir Captain Afwan Zamzami, Diunggah Ulang Arie Untung, Tinggalkan 3 Anak
Presenter Arie Untung mengunggah postingan mengenai Captain Afwan Zamzami, pilot dari pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang jatuh di Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021).
Captain Afwan Zamzami menerbangkan pesawat Boeing 737-500 Sriwijaya Air SJ812 rute Jakarta-Pontianak yang membawa 62 orang penumpang dan kru didampingi Kopilot ( First Officer ) Diego Mamahit
Arie Untung mengunggah gambar yang disebutnya status WA (WhatsApp) terakhir dari Captain Afwan Zamzami.
Arie Untung mengatakan, status WA itu adalah sebuah pengingat untuk banyak orang.
"Silakan digeser kabarnya status terakhir wa nya adalah sebuah pengingat buat banyak orang."
"Terlihat beliau sudah mempersiapkan bangak hal untuk pertemuannya dengan Allah."
"Allahummaghfirlahu warhamhu wa ‘afihi wa’fu anhu."
"Selamat jalan bang Haji Afwan," tulis @arieuntung, dikutip TribunJabar.id, Minggu (10/1/2021).
Status WA itu berupa gambar kartun sosok pria yang mengenakan jubah Superman tengah sholat.
Di gambar itu, tertera tulisan, "Setinggi apapun aku terbang, tidak akan mencapai SURGA bila tidak SHALAT lima waktu."
Dalam postingan di IG-nya, Arie Untung juga mengungkapkan, Captain Afwan Zamzami adalah kakak kelasnya di SMAN 38 Jakarta, angkatan 1985.
Kendati demikian, karena angkatannya beda jauh, Arie Untung belum sempat bertemu dengan sosok Captain Afwan Zamzami.
Meski begitu, lanjur Arie Untung, banyak kisah-kisah baik mengenai sosok pilot tersebut.
"Pilot #sj182 Capt H Afwan ternyata adalah kakak kelasku di @sman38.jakarta angkatan 85, beda jauh angkatannya belum sempat ketemu tapi banyak kisah2 baik mengenai beliau," tulis @ariekuntung.
Lebih lanjut Arie Untung menjelaskan, di kantor pun ternyata Captain Afwan Zamzami adalah seorang ustaz.
Captain Afwan Zamzami dikenal sabar, selalu memakai kopiah putih, dan rajin mengajak orang lain Salat.
"Di kantor ternyata beliau adalah seorang ustadz, oramgnya sabar banget, Selalu memakai kopiah putih
Selalu mengajak orang lain sholat, anaknya pun disekolahkan di sebuah SDIT di Cibinong," tulisnya.
Captain Afwan Zamzami adalah warga Perumahan Bumi Cibinong Endah, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Bahkan, pada Minggu (10/1/2021) Bupati Bogor Ade Yasin turut mendatangi kediaman Captain Afwan untuk memberikan dukungan moril kepada keluarga Captain Afwan.
Bupati Bogor, Ade Yasin turut mendatangi rumah Captain Afwan di Perumahan Bumi Cibinong Endah (BCE), Kabupaten Bogor, Minggu (10/1/2021).
Ade mengatakan bahwa kehadirannya dalam rangka untuk memberikan suport kepada pihak keluarga.
"Saya datang untuk memberikan suport untuk keluarga. Ini kan warga saya. Bahkan ini kan termasuk tetangga saya juga ya. Untuk itu saya datang memberikan doa dan dukungan," ujarnya.
Lebih lanjut, Ade Yasin memaparkan bahwa dirinya hadir untuk memberikan doa yang terbaik.
"Kita menunggu informasi ya. Yang jelas kita mendoakan yang terbaik untuk Captain Afwan beserta keluarganya," jelasnya.
Sementara itu, keponakan Captain Afwan Zamzami, Muhammad Akbar menyebut, pamannya itu dulunya sempat menjadi penerbang TNI AU sekitar tahun 1990-an.
"Beliau sebelumnya penerbang TNI AU," ujarnya, Sabtu (9/1/2021).

Pilot berkopiah putih
Begitu kalimat awal yang dituliskan Muhammad Akbar, dalam akun Facebook, Sabtu (9/1/2021) malam.
"Setahun silam, kami dari keluarga besar Dipah Family masih bercerita dalam suka di Bumi Cibinong Endah. Sudah hampir setahun berlalu masa itu terlewati," tulis Muhammad Akbar.
Keluarga, cerita Muhammad Akbar, masih berharap ada mukjizat dan kabar baik dari Captain Afwan Zamzami.
"Kakak kami adalah orang baik, tak hanya buat keluarga tetapi juga lingkungan sekitar," kata Muhammad Akbar.
Muhammad Akbar masih ingat betul, jika Afwan Zamzami sedang berada di rumahnya pada pagi hari, maka lantunan muratal ayat-ayat Al Quran akan terdengar.
Afwan Zamzami juga dikenal sebagai sosok dermawan, tak hanya pada keluarga tetapi juga pada warga sekitar.
Belakangan, jika sedang berkumpul bersama, pilot yang yang akrab disapa Da Aan itu selalu memberi tausiyah.
"Sampai sekarang kami masih menanti kabar dari sosok orang baik dan murah senyum itu," kata Muhammad Akbar.
Ketika perwakilan manajemen Sriwijaya Air menyambangi rumah Afwan Zamzami, lanjut Muhammad Akbar, mereka juga menyimpan kesan baik.
"Kapten Afwan itu sangat ramah dan semuanya tahu kalau beliau adalah pilot yang selalu pakai kopiah putih," ucap Muhammad Akbar mengulang kesan manajemen Sriwijaya Air untuk Afwan Zamzami.

"Kami terus mendoakan semoga ada kabar baik yang datang," kata Muhammad Akbar.
Namun jikalau takdir sudah berkehendak, lanjut Muhammad Akbar, maka sampaikanlah salam ke Haji Firdaus atau Da Aus yang beberapa bulan lalu telah menghadap ilahi.
Da Aus adalah kakak kandung kapten Afwan Zamzami.
Punya 3 Anak
Captain Afwan Zamzami diketahui tinggal bersama seorang istri dan anak-anaknya.
Ia memiliki satu orang istri dan tiga orang anak.
Istrinya bernama Pipit.
Anak paling sulungnya masih duduk di bangku kelas 1 SMP dan paling bungsu masih duduk di bangku TK.
Mereka tinggal di Perumahan Bumi Cibinong Endah, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor
Alumni SMAN 38 Jakarta
Captain Afwan Zamzami, pilot pesawat Sriwijaya Air dengan call sign SJY 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021) kemarin merupakan alumni SMAN 38 Jakarta.
Grup alumni SMAN 38 di Facebook yang menamakan diri Ikatila (Ikatan Alumni Tiga Lapan) pun dibanjiri ungkapan duka cita dari para sahabat almarhum semasa sekolah.
"Assalamualaikum warahmatullah wabarokatuh
Innalilahi wa innaillahi Rojiun.
Telah meninggal dunia Rekan kita H. Afwan ( ikatila 85, captain pilot Sri Wijaya Air dalam kecelakaan jatuhnya pesawat SJ182. Semoga almarhum husnul khotimah.
Aamiin yra," tulis pemilik akun Facebook, Ikhsannugroho di grup Ikatila, Ahad pagi ini (10/1/2021) yang disambut 70 lebih balasan ungkapan duka cita dari sejawat sekolah almarhum.
Ketua RT setempat, Agus Pamudio menceritakan soal sosok Captain Afwan.
Menurut Agus, Captain Afwan Zamzami merupakan pribadi yang sangat baik dan ramah.
"Orangnya baik ramah banget, kalau naik mobil lihat ada warga, berhenti, nyapa, kalau pas lagi jalan habis dari Masjid juga nyapa warga ngobrol biasa," katanya.
Agus mendapat kabar mengenai pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dari warga sekitar dan pemberitaan.
Ia pun belum mengetahui pasti terkait peristiwa tersebut.
Agus mengatakan, dia terakhir bertemu sekitar kemarin saat ada acara keagamaan akekah.
Tangis Haru Teman Kecil
Air mata tak dapat terbendung manakala teman kecil Captain Afwan Zamzami, Jamal (55) menceritakan sosok pilot Sriwijaya Air SJ-182 itu.
Bahkan bahasa tubuh Jamal pun sampai harus separuh rukuk ketika pertama kali mengucapkan kata tentang sahabat kesayangannya.
"Harusnya saya bertemu dengan dia sebelum dia berangkat (dinas)," ujar Jamal sembari terisak kepada wartawan di rumah Afwan, Bumi Cibinong Endah, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (10/1/2021).
Pertemuan dengan Afwan diakui Jamal memang kerap tertunda, terakhir, Jamal mengaku dirinya membuat janji bertemu dengan Afwan tepat di hari jatuhnya SJ-182.
"Harusnya, cuma akhirnya ditunda karena beliau harus dinas," tuturnya.
Janji bertemu pada Sabtu (9/1/2021) lalu merupakan rencana kesekian kalinya yang terus tertunda.
Sahabat Afwan yang tergabung dalam grup Karedok alias Kerukunan Remaja Depok ini juga mengaku, sebelumnya Karedok beberapa kali merencanakan pertemuan.
"Tapi kan terus tertunda karena Covid-19, kami juga memahami profesi beliau, beliau tentu harus terus menjaga kesehatannya kan," ujar Jamal.
Gagalnya pertemuan tersebut, dianggap Jamal sebagai sesuatu hal yang menjadi pertanda yang tak biasa.
Menurutnya, keinginan bertemu tak dapat dikabulkan Allah Subhanallahu Wa'ta'ala.
"Ya kita ngga tahu, bisa jadi demikian, mungkin karena kondisi sekarang ini juga yang tidak memungkinkan untuk kumpul-kumpul," paparnya.
Jamal memaparkan, Afwan memang terkenal seorang yang religius di kalangan teman-temannya, bahkan tak jarang ayah tiga orang putri ini kerap memberikan tausyiah.
"Dia selalu mengingatkan jangan lupa solat, beliau orang baik, selalu baik kepada siapapun. Tukang parkir dan tukang kopi pun tahu bagaimana kebaikannya beliau," katanya.
Jamal mengaku teman main pilot yang akrab disapa Aan ini sejak kecil, dengan peristiwa ini, Jamal menegaskan Aan adalah sosok sahabat yang luar biasa.
"Sampai kapan pun kita tetap bersahabat walaupun dia sudah tidak ada, kita tetap sahabat. Dia sahabat terbaik, sangat baik," ujar Jamal.
Artikel ini dikonfirmasi dari tribunnewsbogor.com dengan judul Profil Captain Afwan, Pilot Sriwijaya Air SJ 182: Mantan Penerbang TNI AU, Sosoknya Dikenal Ramah, dari tribunjabar.id dengan judul Status WhatsApp atau WA Terakhir Captain Afwan, Disebut Jadi Pengingat untuk Orang, Ini Fotonya, dari Wartakotalive dengan judul Sahabat Kapten Afwan tak Kuasa Menahan Tangis saat Mendengar Kepergian Teman Kecilnya itu,