Gajinya Dipotong, Seorang Kurir Nekat Bakar Diri di Depan Kantor, Ceritakan Soal Penderitaan Hidup
Seorang kurir pengiriman barang membakar diri setelah gajinya dipotong oleh perusahaan tempatnya bekerja.
TRIBUN-MEDAN.com - Seorang kurir pengiriman barang membakar diri setelah gajinya dipotong oleh perusahaan tempatnya bekerja.
Melansir eva.vn, insiden ini terjadi pada 11 Januari lalu, sekitar pukul 10 pagi di kota Taizhou, provinsi Zhejiang, China.
Ia adalah Liu Jin (45) beridiri di depan pintu gudang barang milik tempatnya bekerja, lalu tiba-tiba mengguyur tubuhnya dengan bensin dan membakar diri.
Aksi Liu Jin membuat orang di sekitar terkejut, dan dengan cepat lari mengambil semprot pemadam api untuk menyelamatkannya.
Saat api berhasil dipadamkan, Liu Jin mengerang di tanah, dengan bajunya hangus dan tubuhnya terbakar parah.
Setelah itu, Liu dilarikan ke rumah sakit oleh rekan kerja.
Di perjalanan, rekan kerja Liu mengingatkannya bahwa hidupnya lebih penting dari uang.
Baca juga: Suami Izinkan Istrinya Peluk Mantan Terakhir Kali di Acara Pesta Pernikahan
Tapi Liu yang merasa hidupnya tidak berarti lagi berseru: "Aku tidak butuh hidup ini lagi. Aku hanya ingin gajiku yang hilang".
Polisi datang ke tempat kejadian untuk memeriksa.
Liu Jin didiagnosa dengan luka bakar derajat 2 sampai 3, dengan luka meutupi 80 persen tubuhnya.
Pada 15 Januari, Liu Jin menjalani operasi, dan dokter mengatakan bahwa itu berjalan dengan lancar.
Liu Jin harus dirawat secara intensif di RS selama 3 bulan, dan melakukan 20 operasi lanjutan yang menghabiskan biaya 1 juta yuan (Rp 2,1 miliar).
Luka bakar bahkan berdampak pada saraf, dan kemungkinan membuat Liu Jin tidak bisa bekerja di masa yang akan datang.