Kisah Pendaki Selamat dari Kematian Gegara Seekor Anjing saat Terdampar di Pegunungan Alpen

Seekor anjing dipuji sebagai pahlawan setelah membantu pemiliknya bertahan hidup selama seminggu di Pegunungan Alpen Italia.

AFP
Pegunungan Alpen - Kisah Pendaki Selamat dari Kematian Gegara Seekor Anjing saat Terdampar di Pegunungan Alpen 

TRIBUN-MEDAN.com - Kisah kesetiaan seekor anjing terhadap majikannya kembali mencuat ke permukaan.

Seekor anjing dipuji sebagai pahlawan setelah membantu pemiliknya bertahan hidup selama seminggu di Pegunungan Alpen Italia.

Pria itu, adalah seorang pendaki berusia 33 tahun.

Dia mengalami cedera, termasuk patah pergelangan kaki, saat menjelajahi bagian berbahaya dari Lembah Venzonassa.

Dia tidak ditemukan selama seminggu, sebelum penyelamatannya dilakukan pada Kamis (18/2/2021).

Setelah itu, pria tersebut dilaporkan memuji anak anjingnya karena membantunya bertahan hidup.

Baca juga: KRONOLOGI Kecelakaan Maut di Tebingtinggi, Dirlantas Polda Sumut: Dari Avanza 7 Orang Meninggal

Baca juga: Gempa Sukabumi 4.6 Barusan, Dirasakan di Banten Pangandaran, Pakar BMKG Imbau Waspada Longsor

Baca juga: SOSOK Ini Bantah Keluarga Gen Halilintar Tak Restui Aurel dan Atta, Sedang Upayakan Kepulangan

Tidak ada rincian spesifik tentang apa yang sebenarnya dilakukan anjing itu untuk membuat pemiliknya bertahan sampai menunggu penyelamatan.

Tetapi tampaknya, anjing ras campuran bernama Ash itu mungkin setidaknya membantu sang pemilik menjaga semangatnya selama malam yang membekukan.

Melansir Newsweek, pria yang tidak disebutkan namanya dan Ash menghabiskan waktu mereka di dekat sungai yang membeku, yang dilaporkan digunakan pria itu untuk minum.

Karena luka-lukanya, pria itu tidak dapat melanjutkan perjalanan atau mengumpulkan makanan dalam jumlah besar. Jalur khusus yang dia lalui tidak dapat menerima layanan telepon seluler.

Pacar pria itu pertama kali melaporkan dia hilang setelah tidak kembali dari pendakian pada Senin (15/2/2021). Para ahli penyelamat gunung langsung mencari dia dan Ash di daerah itu.

Baca juga: Fiki Naki Bantah Unfollow Instagram Dayana, Beberkan Bukti Ini : Aku Nggak Unfollow Dayana

Baca juga: Berapa Rakaat Sholat Tarawih yang Dicontohkan Nabi Muhammad, 8 Rakaat atau 11 Rakaat? Ini Jawabannya

Kisah bertahan hidup di alam liar itu diunggah di Facebook pada Kamis (18/2/2021), oleh Penyelamatan Alpine dan Speleological Friuli Venezia Giulia.

Meski masih belum banyak detail tentang kondisi pria itu, pos tersebut melaporkan hasil penyelamatan. "Dia haus dan lapar," bunyi itu ketika diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris.

"Tim penolong regional yang tiba tak lama setelah mendaratkan teknisi dan tim medis yang menstabilkan pria tersebut,” tulis tim penyelamat.

“Sang pendaki lalu dimasukan ke dalam kantong depresi dan kemudian memasukkannya ke dalam heli dengan derek meter,” tulisnya lagi.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved