IDENTITAS Pembunuh Istri Mantan Sekda Siantar, Ditangkap Lagi Makan di Mall Kota Medan, Motifnya Ini
Teka-teki pembunuhan istri mantan Sekda Kota Pematangsiantar, Riamsah boru Nainggolan (70), akhirnya terungkap.
"Masalah dugaan pembunuhan (Istri Mantan Sekda) tersebut, kami masih menindaklanjutinya. Kami masih menunggu hasil autopsi dari RSUD Djasamen Saragih Pematangsiantar," ungkap kata Boy.
Boy melanjutkan, pihaknya juga masih mendalami bukti bukti, bahkan saksi saksi yang pada hari itu yang melihat korban terakhir kali dan sebagainya.
Namun ia tak menerangkan siapa saksi yang sudah diperiksa.
"Kami mohon waktu, karena tidak bisa menduga-duga. Kalau luka, itu memang jelas ada bekas luka, tapi kita sampaikan lagi, kita tidak bisa menduga-duga apakah luka tersebut karena jatuh dan sebagainya menunggu kepastian dari dokter forensik," ucapnya.
"Saat ini sudah enam orang yang kita periksa yang mengetahui terakhir," tambahnya.
Terkait dugaan perampokan sebelumnya yang sempat tersiar ke masyarakat, Kapolres menyebut tidak ada barang yang hilang, termasuk adanya kerusakan di rumah.
"Laporan yang saya terima (Tidak ada yang hilang). Rumah dalam keadaan utuh dan tidak ada pengerusakan yang lain dan sebagainya," katanya diwawancarai.
Sementara itu, dr Reinhard Hutahean, Kepala Forensik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar mengatakan, hasil autopsi pada tubuh korban Riamsa Br Nainggolan, ditemukan trauma benda tumpul dan tajam.
"Hasil autopsi, terkait dengan kepentingan penyelidikan yang bisa disampaikan. Bahwa di sekujur tubuh korban; tangan kepala dan kaki terdapat trauma benda tumpul dan tajam," kata Reinhard.
Agar tak mengganggu proses penyelidikan, ia menyebut hasil autopsi tak bisa disampaikan ke publik.
"Biar tidak mengganggu pihak penyidik dalam pengungkapan, Karena sesuai hasil autopsi, beberapa petunjuk sudah kita diskusikan sama penyidik untuk ditindaklanjuti dalam lirik," pungkasnya.
(Wen/Tribun-Medan.com)