KLB Partai Demokrat di Sumut

KLB Demokrat Diwarnai Pertumpahan Darah, Penjagaan di Pos Utama Bertambah Ketat

Kegiatan Kongres Luar Biasa (KLB) di The Hotel Hills Sibolangit, Sumut, Jumat (5/3/2021), diwarnai pertumpahan darah.

Editor: Juang Naibaho
TRIBUN MEDAN / M FADLI TARADIFA
Penjagaan ketat di pintu masuk lokasi Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di The Hills Hotel, Sibolangit, Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021). 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kegiatan Kongres Luar Biasa (KLB) di The Hotel Hills Sibolangit, Sumut, Jumat (5/3/2021), diwarnai pertumpahan darah.

Massa pendukung AHY terlibat bentrok dengan massa pendukung KLB.

Satu orang terlihat mengalami luka. Tampak korban tersebut berdarah-darah di sejumlah lukanya.

Pascabentrok, penjagaan di gerbang utama kegiatan KLB bertambah ketat.

Pengunjung yang datang menggunakan mobil diperiksa secara detail maksud dan tujuannya.

"Mau ketemu siapa pak. Suruh aja yang di dalam untuk jemput Pak," ujar pria yang melakukan pemeriksaan terhadap tamu yang datang, Jumat (5/3/2021).

Baca juga: Massa AHY VS Massa Moeldoko Bentrok, Beberapa Kader Demokrat Bercucuran Darah Dipukul Kayu dan Batu

Usai diberi izin masuk, seluruh penumpang wajib masuk ke dalam bilik desinfektan dan dilakukan pengecekan suhu tubuh.

Sementara pascabentrok, massa terlihat berkumpul di depan portal masuk.

Sebagian masuk ke dalam lokasi kongres yang baru saja berlangsung.

"Ayok kumpul di pos dua," ujar seorang pria sembari membawa sejumlah orang masuk ke dalam lokasi.

Seperti diberitakan sebelumnya, kericuhan mewarnai persiapan KLB Partai Demokrat di Hotel The Hill, Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumut.

Kubu AHY bentrok dengan massa pendukung KLB di sekitar lokasi.

Pantauan, lokasi bentrokan terjadi di Jalan Jamin Ginting, tepatnya di dekat SPBU setempat.

Satu orang terluka diketahui bernama Armanta Sembiring, warga Desa Sukamakmur.

Sebelum bentrok, terlihat puluhan pendukung AHY terlihat mendatangi lokasi KLB dan berteriak-teriak di jalan.

Massa tersebut juga merusak sejumlah prorerti di SPBU Jamin Ginting.

Kronologi Bentrok

Kedatangan kubu loyalis AHY ke Sibolangit langsung disambut dengan aksi kekerasan oleh massa pro KLB, Jumat (5/3/2021).

Kedatangan massa penolak KLB langsung seketika diadang oleh beberapa orang pro KLB berbadan tegap.

Beberapa orang berbadan tegap tampak sudah memasang badan di depan rombongan masing-masing.

"Sudah di sana kalian orasi jangan disini," teriak salah seorang pria dalam video, Jumat.

"Yang penting jangan ada yang berbuat anarkis," teriaknya.

Tak berapa lama kemudian, beberapa orang tampak mengamuk-ngamuk berada tepat di depan sebuah SPBU.

Terlihat di antaranya ada yang membawa kayu dan benda berbahaya lainnya.

Aksi dorong-dorongan sempat terjadi di depan SPBU antara kelompok Pro KLB dan Anti KLB.

Karena tak mencapai kesepakatan, kerusuhan akhirnya pecah tepat di depan pintu masuk SPBU.

Kedua kubu saling adu jotos dan hanya dihalangi oleh pembatas SPBU.

Kemudian satu orang kader tampak terjatuh dan dipijak-pijak oleh kader lainnya.

Pria yang mengenakan kaos berwarna biru tampak pingsan dengan kondisi badan memiring ke kanan.

Pria yang mengenakan masker itu, tampak berulang kali dipijak dan mendapat hantaman di sekujur tubuh.

Informasi yang dihimpun beberapa bagian ditubuh korban alami luka dan kepala bocor akibat hantaman benda tumpul.

Baca juga: MULANYA Pengin Batalkan KLB Demokrat, Massa DPD Demokrat Sumut Kocar-kacir Diserang Massa Moeldoko

KLB Dimulai

Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat, yang digelar di Hotel The Hill Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Jumat (5/3/2021) akhirnya dibuka.

Acara kongres ini baru saja dimulai sekira pukul 14.30 WIB.

Amatan www.tribun-medan.com, sebelum pembukaan kongres ini seluruh pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat dari seluruh wilayah Indonesia diabsen satu per satu.

Saat dilakukan absensi, perwakilan mulai dari provinsi Aceh, hingga ke provinsi Papua, terlihat hadir.

Untuk memulai kongres, panitia terlebih dahulu mempersilakan para pendiri dan tetua Partai Demokrat, untuk masuk ke ruangan.

Sebelum para pendahulu partai dengan lambang mercy ini masuk ke aula, disambut dengan tarian perang dari Nias. Di sana terlihat tokoh menonjol dari partai ini, yaitu Max Sopacua, dan Marzuki Ali. 

Usai memasuki ruang kongres, para pendahulu Partai Demokrat ini langsung diminta menempati kursi yang telah disediakan.

Selanjutnya, panitia memulai kegiatan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan menyanyikan himne Partai Demokrat, dan diakhiri dengan menyanyikan mars Partai Demokrat.

(mft/tribun-medan.com/tribunmedan.id)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved