Reffi Purnomo, Pria Beristri Tiduri PSK Muda, Berdoa Usai Birahi Tersalurkan, Tarif 700 Ribu Kurang

Dugaan ini sebelum muncul setelah ditemukannya kondom bekas pakai di kamar hotel Mira Yura. Ternyata Mira Yura memang benar sebagai PSK.

KOLASE - SURYAMALANG.COM/Farid Mukarrom
Reffi Purnomo, Pria Beristri Tiduri PSK Muda, Berdoa Usai Birahi Tersalurkan, Tarif 700 Ribu Kurang 

Penangkapan ini merupakan hasil penyelidikan dan analisis Satreskrim Polres Kediri Kota dari rekaman CCTV yang diamankan petugas.

"Dari rekaman CCTV anggota Satreskrim berhasil mengetahui pelaku dan menangkap pelaku di rumah kosnya. Pelaku sempat melakukan perlawanan oleh sebab itu petugas melumpuhkannya," jelas Kapolresta Kediri AKBP Eko Prasetyo.

Dari hasil analisa CCTV diketahui pelaku masuk menggunakan helm. Petugaspun menganalisa CCTV yang ada disekitar lokasi, dan mengetahui pelaku datang dengan menggunakan ojek online.

Petugas pun melakukan penyisiran dan mengetahui siapa orang yang mengorder ojek online pada saat kejadian.

Pertemuan Refi dengan korban ini tidak lain dari prostitusi online. Melalui aplikasi MiChat, pelaku berkenalan dengan korban.

Keduanya kemudian melakukan transaksi dengan harga yang telah disepakati sekitar Rp 700.000. Namun ternyata Refi tidak memiliki uang sesuai dengan perjanjian.

Setelah melakukan hubungan intim, pelaku hanya membayar korban dengan uang sebesar Rp 300.000.

Hal itu yang membuat korban sempat marah.

"Pelaku mengancam korban menggunakan pisau yang telah dibawanya. Korban sempat berteriak dan akhirnya dicekik oleh tersangka," imbuh AKBP Eko Prasetyo.

Pelaku dengan keji menusuk tubuh korban dan menikam leher korban hingga meninggal dunia.

Muncul nama Refi Purnomo dalam kasus tewasnya cewek Bandung, M, di Hotel Lotus Kediri.

Refi Purnomo adalah tersangka pembunuhan M.

Kasatreskrim Polresta Kediri AKP Verawati Taib mengatakan bahwa saat penangkapan pelaku Refi Purnomo sempat melawan petugas.

"Jadi si tersangka sudah tahu kalau mau dijemput petugas. Waktu buka kamar kos awalnya dibukakan pintu."

"Terus berusaha ditutup kembali, setelah itu ia coba kabur. Namun terpaksa kita lakukan tembakan terukur agar tersangka tak melarikan diri," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved