Rian Bogor Positif Pakai Sabu dan Ekstasi, Iming-iming Kencan Rp 1 Juta, Bunuh Wanita Berantai
MRI (21) alias Rian, pelaku pembunuhan berantai di Bogor, dinilai cenderung menikmati saat melakukan aksinya
Mayat DS ditemukan di depan toko bangunan di Jalan Raya Cilebut, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, pada 25 Februari 2021.
Sementara itu, EL ditemukan tewas di sebuah kebun kosong pinggir jalan alternatif Puncak Bogor, pada 10 Maret 2021.
Saat membuang mayat korban, Rian memasukkan mereka ke dalam ransel besar dan dibawa menggunakan sepeda motor.
Kronologi Pembunuhan

Aksi kejam Rian dilakukan di sebuah hotel di kawasan Puncak Bogor.
Sebelum bertemu para korban, Rian berkenalan dengan mereka via media sosial.
Rian mengiming-imingi uang sebesar Rp 1 juta pada korban jika bersedia bertemu dengannya.
Dikutip dari Kompas.com, Rian sempat menyetubuhi dua korbannya sebelum ia membunuh mereka.
Setelahnya, ia pun menghabisi nyawa para korban dengan cara mencekik.
"Modusnya sama, berkenalan melalui medsos, kemudian mereka berjumpa dengan iming-iming uang, diajak jalan-jalan ke Puncak."
"Sampai di Puncak berkencan, dihabisilah nyawa korban dengan dicekik," teeang Kapolresta Bogor Kota, Kombes Susatyo Purnomo Condro, Jumat (13/2/2021).
Pelaku Positif Sabu dan Ekstasi

Baca juga: TERNYATA BOHONG Kaesang Pangarep dan Nadya Arifta Menikah Habis Lebaran, Begini Pernyataan Keluarga
Baca juga: PROFIL Maria Vania, Model Bertubuh Semampai yang Didesas-desuskan Terpincut dengan Kiwil
Baca juga: TEGAS Bobby Nasution Berkata Ini kepada Kepling, Lurah dan Camat saat Bertemu Nek Syarifah
Dilansir Kompas.com, Rian positif mengonsumsi sabu dan ekstasi berdasarkan hasil tes urine.
"Hasil tes urine ternyata yang bersangkutan juga positif narkotika," ujar Kapolresta Bogor, Kombes Susatyo Purnomo Condro, Kamis (11/3/2021).
Lebih lanjut, Susatyo mengatakan akan memeriksa kejiwaan Rian karena ia diketahui melakukan pembunuhan secara sadar dan cenderung menikmatinya.