PEMILIK Warung Mi Ini Campur Daging Manusia dengan Makanan Jualnya, Sembunyikan Jasad di Septic Tank

Tak hanya memakai daging hewan, penjual mi tersebut bahkan mencampurkan daging manusia ke dalam masakannya!

Editor: Ayu Prasandi
kolase intisari/scienceandfooducla
Terlanjur Jadi Santapan, Penjual Mi Rebus Ini Sengaja Gunakan Daging Manusia Sebagai Topping Makanannya 

Wanita sadis tersebut akhirnya digelandang ke kantor polisi.

Baru pada saat itu, dia mengaku telah membunuh pacarnya tiga bulan lalu.

Baca juga: JADWAL Tayang Siaran Langsung Liga Europa Malam Ini AC Milan Vs Man United, Penentuan Setan Merah

Alasannya, si wanita sakit hati setelah sang pacar memutus jalinan kasih di antara mereka berdua.

Tak hanya itu, sang pacar atau korban itu juga berkata akan menikahi wanita lain yang sama-sama berasal dari Pakistan.

Karena sudah 7 tahun hidup bersama dan selama itu kebutuhan finansial sang pacar ditanggungnya, sakit hati itu otomatis menggoreskan dendam mendalam.

Sang pacar yang tak setia itu kemudian dibunuhnya.

Dia kemudian meminta bantuan seorang kawan untuk membuang mayat pacarnya namun si kawan menolak.

Karena tak bisa membuang mayat korban, pelaku kemudian memutilasi dan mencacah-cacahnya.

Sebagian potongan tubuh pacarnya tersebut lantas dimasak menjadi masakan tradisional Timur Tengah bernama machboos.

Baca juga: VIRAL Detik-detik Pengendara Motor Berboncengan Masuk Tol Tanjungmorawa

Masakan tersebut sangat digemari di Timur Tengah, termasuk di Uni Emirat Arab.

Machboos sendiri kalau di Indonesia mirip dengan nasi kebuli kambing.

Setelah matang, nasi kebuli berisi daging cacah sang pacar tersebut dibagi-bagikan ke para pekerja asal Pakistan di sekitar rumah pelaku.

Duh. Bisa dibayangkan kehebohan para pekerja yang sempat menyantap nasi "kebuli manusia" tersebut setelah kasus ini menyeruak.

(*)

Artikel ini telah tayang di Suar.id dengan judul Ngeri, Nekat Cincang Tubuh Pelanggan Sendiri dan Sajikan di Menu Dagangan, Pemilik Warung Mi Ini Kepergok Sembunyikan Jasad Korban di Septic Tank

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved