Polisi Dilempari Batu dan Ditembaki Petasan saat Bubarkan Tawuran di Medan Labuhan

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN-Untuk kesekian kalinya, kelompok pemuda di Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan kembali terlibat tawuran, Minggu (21/3/2021) dinihari.

Menurut keterangan warga sekitar, pemicu bentrokan tak lain karena dendam lama.

Beberapa waktu lalu, aksi serupa sudah pernah terjadi.

Namun kali ini bentrokan semakin besar dan meluas.

Baca juga: Tawuran Antar Kelompok di Titi Labuhan, Seorang Berbaju Hitam Jadi Korban Terkena Lemparan

Saat petugas kepolisian datang ke lokasi, massa yang terlibat tawuran malah melakukan penyerangan.

Massa dari kelompok berbeda melempari petugas pakai batu, dan menembaki petugas menggunakan petasan. 

"Polisinya datang untuk melerai. Tapi mereka masih sanggup tawuran dan menyerang petugas," kata Adnan, warga sekitar, Minggu siang.

Baca juga: Polisi Kejar Puluhan Remaja yang Tawuran Dini Hari di Pasar Merah Timur

Adnan mengatakan, karena massa bertindak arogan dan melawan polisi, petugas yang turun ke lokasi sempat beberapa kali meletuskan tembakan ke udara.

Suara dentuman keras pun terdengar, bersahut-sahutan dengan suara petasan.

"Ada beberapa kali lah polisi meletuskan senjata," terang Adnan. 

Dia mengatakan, akibat peristiwa ini ada sejumlah bangunan milik masyarakat yang rusak terkena lemparan batu.

Baca juga: 2 Tahun Lamanya Kompol Aditia Terbaring, Alami Kerusakan Otak, Dikeroyok saat Bubarkan Tawuran

Saat aksi tawuran terjadi, akses lalu lintas putus total.

Warga yang hendak pulang ke rumahnya terpaksa berputar arah, mencari jalan pintas lain.

Sementara itu, terkait tawuran ini belum ada informasi lanjut dari polisi terkait berapa orang yang diamankan.(cr23/tribun-medan.com/tribunmedan.id)