BREAKINGNEWS-Petugas Ringkus Terduga Teroris di Karang Berombak Medan yang Merupakan Pemilik Bengkel

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN-Petugas gabungan Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri bersama petugas Polda Sumut kembali mengamankan seorang pria yang diduga terlibat jaringan teroris.

Adapun pria tersebut berinisial In.

Dia pemilik bengkel motor reparasi shocbreaker di Jalan Karya, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat.

Baca juga: Densus 88 Antiteror dan Polda Sumut Intensifkan Pemeriksaan 8 Terduga Teroris

Lokasi bengkelnya persis di pinggir jalan raya, tak jauh dari Lorong 24. 

"Sewaktu saya pulang, sudah banyak polisi di sini. Cuma mereka berpakaian sipil," kata wanita yang rumahnya tak jauh dari lokasi kejadian, Minggu (21/3/2021) jelang tengah malam.

Menurut masyarakat, In diamankan sekira pukul 20.15 WIB.

Baca juga: Istri Terduga Teroris Suhartono Ceritakan Kronologi Suaminya Saat Dibawa Densus 88

Saat itu, sejumlah pria berpakaian sipil mendatangi tempat usahanya.

Lalu, para pria yang diketahui merupakan anggota kepolisian tersebut melakukan penggeledahan.

"Yang saya lihat, polisi ada menggeledah boks motor punya pak In. Ada beberapa kabel-kabel gitu lah. Ya, namanya bengkel motor. Pasti banyak kabel untuk perbaikan motor," kata lelaki berambut uban, yang membuka usaha jahit beberapa meter dari bengkel In.

Dari penuturan warga sekitar, In selama ini dikenal baik.

Baca juga: Kesaksian Kadus Soal Terduga Teroris, Pelaku Menjual Susu Keliling dan Sering Berpindah Tempat

Tidak ada gelagat mencurigakan dari In.

Bahkan, In sering juga bertegur sapa. 

Sehingga warga tidak percaya dan tidak menyangka jika In terlibat jaringan terorisme. 

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi yang sebelumnya dikonfirmasi www.tribun-medan.com mengatakan masalah penangkapan terudga teroris akan disampaikan oleh Mabes Polri. 

Baca juga: Istri dan Anak Terduga Teroris Suhartono Datangi Polda Sumut, Minta Suaminya Dilepaskan

"Mabes yang akan sampaikan ya," kata Hadi.

Berkenaan dengan penangkapan terduga teroris ini, total yang diamankan setelah penangkapan In menjadi sembilan orang.

Tidak diketahui pasti dimana para terduga ini dibawa.

Apakan "dieenapkan" di Mako Brimob Polda Sumut, atau di Polda Sumut yang berada di Tanjungmorawa.(mft/tribun-medan.com/tribunmedan.id)