Kirim Pesan 'Apa Kau Masih Hidup?', Ibu Ini Syok Lihat Kondisi Anaknya, Menyesal Kirim SMS Bercanda

TRIBUN-MEDAN.com – Seorang ibu secara bercanda mengirim pesan kepada putrinya yang menanyakan mengenai kabarnya.

Namun, dia tidak pernah menyangka hal tersebut malah membuatnya kaget saat membuka pintu kamarnya.

Menurut The Sun, pada Juni 2020, Maria Marshall, yang tinggal di Oxfordshire County, Inggris, merasa sangat sedih dan sakit ketika mengetahui fakta soal putrinya.

Baca juga: Pemain dan Official PSMS Medan Jalani Vaksinasi Covid19

Bagaimana tidak, ia menemukan putrinya yang berusia 22 tahun Genina Monaghan meninggal di kamar tidurnya karena overdosis obat-obatan.

Secara spesifik, pada 18 Juli 2020, Genina memutuskan untuk mengambil cuti kerja dan ingin menonton penampilan band My Chemical Romace dalam sebuah konser di Kota Milton, Keynes, Buckinghamshire County.

Sayangnya, pertunjukkan tersebut dibatalkan karena situasi pandemi.

Karena itu, Genina tidak keluar rumah dan menghabiskan waktunya seharian di rumah untuk beristirahat.

Genina Monaghan. (eva.vn)

Hari itu, Maria juga ada di rumah bersama putrinya.

Maria selalu berasumsi bahwa putrinya sedang tidur di kamarnya setelah dia tidak bisa menonton konser.

Sampai sekitar jam 4 sore, Maria masih belum melihat putrinya bangun.

Baca juga: Bobby Nasution Kebut Vaksinasi, Klaim 119.034 Warga Medan Sudah Divaksin

Jadi dia memutuskan untuk bercanda dengan mengatakan, “kau masih hidup?” namun tidak ada jawaban.

Beberapa menit kemudian, Maria membuka pintu kamar putrinya dengan rasa ingin tahu dan tercengang ketika melihat pemandangan di depannya.

Genina terlihat sedang berbaring di tempat tidur dengan piyama dengan mulut yang berbusa.

Setelah itu, Maria langsung memanggil ambulans ke rumah sakit. Staf medis dengan cepat memeriksa Genina, namun sayangnya, gadis itu dipastikan meninggal sekitar pukul 5 sore.

“Saat kami sampai di sana, kaki Genina sudah jatuh dari tempat tidur.

Baca juga: Dugaan Penculikan Anak di Toba, Polisi Buru Pelaku yang Pura-pura Beli HP

“Kerabatnya mengatakan, dalam beberapa hari belakangan ini, suasana hatinya sedikit tersinggung karena konser grup yang disukainya dibatalkan,”

Kemudian, Maria dengan sedih mengatakan, “pada minggu-minggu sebelum kematiannya, Genina telah beberapa kali sakit.

“Dia memberitahu bahwa itu adalah masalah yang berkaitan dengan kandung empedu. Genina terkadang muntah karena batu empedu.”

Sebelumnya, Genina pernah memberitahu ibunya bahwa dia tidak ingin berobat. Ia tidak mau berbicara kepada dokter mengenai penurunan berat badannya karena itu membuat Genina sangat tidak nyaman.

“Sehari sebelum dia meninggal, Genina mengalami sakit perut. Dia duduk di sofa untuk istirahat dan aku pergi ke toko karena dia memintaku untuk membeli cokelat.

“Sesekali, dia memanggilku ke ruang tamu dan menghiburku,” kenang Maria.

Karena dia tidak enak badan malam itu, Genina mandi dan pergi tidur tepat setelah pukul 22.00.

Keesokan paginya, Maria masih bekerja seperti biasa.

Baca juga: Dilaporkan Hilang, Wanita Ini Ditemukan di Selokan Tanpa Busana, Terjebak 3 Minggu Secara Misterius 

Ketika dia kembali, dia menemukan putrinya Genina masih tidur di kamarnya, tidak ada hal yang luar biasa.

Pukul 16.45, Maria menyalakan oven untuk menyiapkan makan malam dan kemudian mengirim pesan bercanda pada putrinya, “apa kau masih hidup?”

Maria tidak pernah menyangka bahwa leluconnya itu malah jadi kenyataan.

Asisten penyelidik Oxfordshire County Joanna Coleman kemudian menyimpulkan secara resmi bahwa gadis tersebut meninggal karena overdosis.

(yui/tribun-medan.com)