Pesawat Tempur F-16 Hilir Mudik di Langit Kota Medan, Ini Penjelasan Kapentak Kosekhanudnas III
Pesawat tempur F-16 hilir mudik melintas di langit Kota Medan pada Kamis (1/4/2021) siang.
Penulis: Victory Arrival Hutauruk | Editor: Juang Naibaho
Laporan Wartawan Tribun Medan, Victory Arrival Hutauruk
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pesawat tempur F-16 tampak berterbangan dari Lapangan Udara (Lanud) Soewondo dan hilir mudik melintas di langit Kota Medan, Kamis (1/4/2021).
Selain pesawat tempur F-16, juga Pesawat Boeing 737 juga tampak ikut melintas di langit.
Kondisi ini menjadi perhatian warga Kota Medan.
Saat dikonfirmasi, PS Kapentak Kosekhanudnas III Medan Letda Lek Yoni Mendra menyebutkan pesawat-pesawat tersebut terbang dalam rangka latihan pertahanan udara (Lathanud) Perkasa Cakra 21
Ia menjelaskan bahwa ada tiga pesawat yang diterbangkan yaitu jenis pesawat tempur F-16 dan Boeing 737.
"Dalam rangka Latihan Perkasa C-21 tahun 2021. Ada dua pesawat tempur F-16 dan satu Pesawat Boeing 737," bebernya kepada tribunmedan.com
Saat ditanyai, apakah latihan ini termasuk dalam rangka pengamanan terkait situasi terorisme yang memanas di Indonesia, Roni membantah hal tersebut.
"Tidak, ini hanya latihan rutin yang setiap tahun kita laksanakan, dalam pengamanan wilayah udara NKRI khususnya bagian barat Indonesia. Jangan salah info ya, latihan ini tidak ada hubungannya dengan teroris dan lain-lain," bebernya.
Senada, Kepala Penerangan Lanud Soewondo Letda Sus Ahmad Soberun Jamil menyebutkan latihan ini dilakukan selama 2 hari sejak 1 April 2021.
"Ini dalam rangka latihan Pertahanan Udaz Kilat Cakra 21. Ini dilakukan selama dua hari, semalam sama hari ini di atas langit Sumatera Utara," bebernya.
Baca juga: Tiga Anak Kos Bunuh Induk Semang di Medan, Anak Korban Sebut Pelaku Sudah Susun Rencana Pembunuhan
Baca juga: Pemilik Toko Perabot Tewas Terpanggang, Berikut Kronologis Lengkap dari Kapolsekta Medan Timur
Sebelumnya, Panglima Kohanudnas Marsekal Muda TNI Novyan Samyoga menyampaikan bahwa Latihan Hanud antar satuan "Perkasa C-21" TA. 2021 ini merupakan latihan lanjutan dari latihan tingkat perorangan kilat dan cakra yang telah dilaksanakan beberapa waktu sebelumnya oleh unsur-unsur jajaran.
"Melalui latihan ini diharapkan dapat meningkatkan sistem pengamatan dan penangkalan setiap bentuk ancaman kekuatan udara asing di wilayah barat NKRI," tegasnya.
Pangkohanudnas selaku Direktur Latihan (Dirlat) berkomunikasi dengan unsur-unsur latihan yang ada di jajaran Kosekhanudnas III Medan, Lanud Suwondo, Lanud Rusmin Nurjadin Skadron Udara 5 Makasar, Skadron Udara 16 RSN, Yon Arhanud 13 PBY- Pekanbaru, Satuan Radar 231, 232, 233, 234, KRI I Gusti Ngurah Rai 332, PT. Chevron Pasifik Indonesia dan AirNav Indonesia.
(vic/tribunmedan.com)