TEGAS, Bupati Poltak Sitorus Akan Singkirkan Ratusan Keramba di Danau Toba

Bupati Toba Poltak Sitorus memastikan akan membersihkan Keramba Jaring Apung (KJA) di perairan Danau Toba wilayah Balige dan Ajibata.

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Juang Naibaho
Tribun-Medan.com/Maurits Pardosi
Diskusi terkait Keramba Jaring Apung (KJA) yang dilaksanakan di Kantor Camat Balige pada Rabu (31/3/2021). 

Satu hal yang menjadi terobosan Bupati Poltak Sitorus adalah pembangunan perikanan darat atau sawah dan membudidayakan bibit ikan yang siap jual bagi daerah yang masih mendapat izin pendirian KJA.

"Dan, pemerintah siap untuk melakukan pelatihan bagi kita. Misalnya, pembibitan yang kemudian bisa kita jual ke daerah yang masih mendapatkan izin pendirian KJA," lanjutnya.

Baca juga: Ambulans Tak Bisa Starter, Petugas Medis Tak Ada, Pasien Sekarat Terlantar di Puskesmas Bakkara

Baca juga: Partai Demokrat Kubu AHY Melunak, Tawari Moeldoko Jabatan Ini untuk Bergabung Jadi Anggota

Hingga saat ini, produksi ikan di perairan Danau Toba sebesar 82 ribu ton per tahun sementara di peraturan disampaikan bahwa maksimal produksi ikan hanya sebatas 10 ribu ton per tahun.

"Jumlah maksimal yang diizinkan dari seluruh Danu Tiba ini adalah 10 ribu ton per tahun. Sekarang, hampir 82 ribu ton," ungkapnya.

"Lebih cepat bapak dan ibu mengatakan iya, maka lebih cepat mendapatkan pelatihan dan saat dikatakan bahwa tidak ada KJA, kita sudah siap," pungkasnya.

(cr3/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved