Sudah Dirudapaksa di Rumah Kosong, EMH (15) Dipaksa Foto Bugil, Berawal Pulang Jalan-jalan Sore
EMH menolak melayani hasrat Jefri yang kemudian berujung pengancaman. Botol dipecahkan, EMH pun terpaksa jadi budak nafsu.
Saat itu tim buser bersama korban ke lokasi dimana korban disetubuhi pelaku di RT 26/RW 06, Kelurahan Penkase, Kecamatan Alak, Kota Kupang.
Saat polisi datang, pelaku sedang berada di depan rumah. Polisi pun langsung menangkap pelaku. Pelaku yang tidak menyangka dengan kedatangan polisi hanya bisa pasrah dan tidak melakukan perlawanan.
Pelaku kemudian dibawa ke Mapolres Kupang Kota dan diperiksa penyidik unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reskrim Polres Kupang Kota.
Kasat Reskrim Polres Kupang Kota, Iptu Hasri Manase Jaha, SH yang dikonfirmasi Kamis (1/4/2021) membenarkan kejadian ini.
Ia menyebutkan kalau penyidik masih memeriksa korban, saksi dan pelaku.
"Untuk sementara pelaku sudah diamankan di mapolres Kupang Kota sambil menunggu proses hukum lebih lanjut," tandasnya.
Baca juga: Suzen Ramsi boru Simangunsong Sudah Suka Olahraga sejak di Bangku SMP

Di Aceh, seorang anak di bawah umur di Langsa, Aceh, diperkosa 10 pemuda di sebuah rumah kosong, Selasa (16/3/2021).
Gadis tersebut diperkosa secara brutal hingga membuat Kapolres Langsa AKBP Agung Kanigoro Nusantoro marah besar.
Agung menyatakan 9 dari 10 pelaku sudah ditangkap.
Sementara satu lagi berinisial BK masih buron.
Agung menyatakan pihaknya akan terus mengejar satu pelaku lagi ke mana pun ia kabur.
"Semua mereka ditangkap di rumahnya masing-masing. Ini kasus sungguh memilukan,” terang Kapolres, Rabu (31/3/2021).
“Satu tersangka lagi saya imbau menyerahkan diri. Jika pun tidak menyerah, kami pastikan dia akan ditangkap. Ke mana pun akan kami kejar,” tegas Agung.
Baca juga: Berita Foto: Umat Kristiani Melaksanakan Ibadah Jumat Agung di Gereja Katedral Medan
Kapolres mengatakan, sembilan orang yang ditangkap yaitu MR (17), MS (18), MO (19), MV (15), dan MRE (18), semuanya pelalajar asal Desa Sungai Pauh, Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa.
Berikutnya NS (17), MH (19), MK (12) dan MN (17), semua pelajar asal Desa Tengoh, Kecamatan Langsa Kota. Mereka memperkosa gadis itu di sebuah rumah kosong.