Gerebek Diskotek Sky Garden, Pria Ngaku Aparat Halangi Polisi dan Ditemukan Berbagai Senjata Tajam
Petugas gabungan dari Polrestabes Medan dan TNI menggerbek diskotek Sky Garden milik Samsul Tarigan. Ada tiga orang diamankan
Penulis: Victory Arrival Hutauruk | Editor: Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN-Petugas gabungan menggerebek dua diskotek yang disinyalir menjadi sarang peredaran narkoba di Desa Namorambe, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang.
Adapun diskotek yang digerebek itu yakni Cafe Duku dan Sky Garden milik Samsul Tarigan.
Diketahui, bahwa diskotek Sky Garden sempat menjadi atensi Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak.
Sebab sebelumnya, di diskotek Sky Garden ini pula seorang istri polisi mengalami overdosis (OD) diduga menenggak pil ekstasi.
Baca juga: Polda Sumut Buru Samsul Tarigan dan Putra Tarigan sebagai Tersangka Galian C Ilegal
Saat petugas menggerebek diskotek Sky Garden, polisi diadang sejumlah pria.
Mereka mengaku sebagai aparat.
Karena mengaku sebagai aparat, polisi kemudian berkoordinasi dengan aparat TNI yang ikut serta melakukan penggerebekan.
"Awalnya seorang di antara pelaku ini mengaku sebagai anggota dari salah satu aparat. Setelah dicek, ternyata tidak benar," kata Kapolrestabes Medan Kombes Riko Sunarko, Rabu (7/4/2021).
Dia mengatakan, dari diskotek Sky Garden diamankan dua orang pria.
Baca juga: Penyidik Krimsus Polda Gerebek Rumah Samsul Tarigan, Kombes Rony: Kami Proses hingga Tuntas
Mereka adalah provokator yang mengaku-ngaku sebagai aparat.
Kemudian, selain mengamankan dua orang pria, polisi juga menyita sejumlah senjata tajam.
Riko menduga, senjata tajam sengaja disiapkan untuk melawan aparat gabungan.
"Petugas kami menemukan puluhan senjata tajam yang diduga telah dipersiapkan guna melawan petugas," kata Riko.
Terkait keberadaan diskotek Sky Garden ini, sempat mencuat kabar bahwa tempat usaha milik Samsul Tarigan itu dibekengini oknum aparat.
Baca juga: Samsul Tarigan Diburu Polda Sumut, Dicari ke Rumah, TKP Galian C hingga ke Cafe Flower
Menjawab isu tersebut, Riko memastikan bahwa tidak ada petugas yang menjadi beking usaha Samsul Tarigan.