News Video
PENDERITA KUSTA SICANANG Harap Wali Kota Bobby Nasution Melihat Kondisi Mereka dan Berikan Bantuan
Seorang anak penderita kusta, Ana (35) memohon bantuan kepada pemerintah, agar para penderita dan keluarga kusta di Sicanang disantuni.
PENDERITA KUSTA SICANANG Harap Wali Kota Bobby Nasution Melihat Kondisi Mereka dan Berikan Bantuan
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Keluarga para penderita sakit kusta di Jalan Kompleks RS Kusta, Kelurahan Belawan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan kondisinya memprihatinkan.
Seorang anak penderita kusta, Ana (35) memohon bantuan kepada pemerintah, agar para penderita dan keluarga kusta di Sicanang disantuni.
"Kalau Pak Bobby memang ada niat kemari. Pantau kami semua pak. Kami jarang dapat bantuan macam PKH. Pergi kami ke dinas sosial katanya dinsos memantau, alasan rumah kami beton. Itu kan rumah pemerintah yang dikasih ke orangtua kami. Kalau kami cuma numpang di sini," kata Ana, Senin (12/4/2021).
Ana pun mengaku merasa kesulitan lantaran dirinya tidak memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS) untuk mempermudah akses berobat.
Ia juga merasa untuk berobat ke Rumah Sakit Kusta Lau Simomo sangat sulit karena jauh.
Sementara Rumah Sakit Kusta Sicanang tidak lagi berfungsi.
"Karena kami anak orang sakit. Selalu lakik ninggalin anak sama kami terus dia pergi. Namanya kami anak orang sakit. Anak saya tiga bulan sakit kusta tidak mempunyai BPJS. Saya pontang panting waktu itu untuk membiayai rumah sakit. Tidak ada kartu KIS sama sekali. RS Kusta Lau Simomo jauh di Berastagi sana. Sementara anak saya penyakitnya enggak bisa di lawan hanya Tuhan yang tahu," sambungnya.
Ana merupakan anak seorang pengidap penyakit kusta. Sang ibu yang berusia sekitar 60 tahun sudah menderita kusta sejak masih muda.
Kini, perempuan dengan 5 anak tersebut sangat terpukul.
Ia menceritakan anak perempuannya terkena sakit kusta saat masih duduk di kelas V SD.
Di Kompleks RS Kusta sudah ada dua anak penderita kusta baru yang masih kecil-kecil.
"Waktu itu kami bawa dia berobat jauh-jauh ke Lau Simomo. Enggak ada uang kami, terpaksa lah kami pinjam sana sini. Sekarang dia di sekolah semua kawannya ngejek karena mereka takut tertular anak saya," katanya.
Tak banyak yang diminta wanita ibu dari lima orang anak ini, Ana meminta kalau bisa ada dibangun sekolah di Kompleks RS Kusta.
Agar para anak-anak tak perlu lagi sekolah keluar lingkungan, biar tidak menjadi korban perundungan oleh teman-temannya.