Kronologis Menyedihkan Nenek 80 Tahun yang Tertinggal di Lokasi Kebakaran Hingga Ditemukan Gosong

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN--Kepala Dinas Pencegah dan Pemadam Kebakaran (P2K) Kota, Albon Sidauruk membeberkan kronologis dan identitas korban yang tewas terpanggang di ruko empat lantai Jalan Rahmadsyah, Kelurahan Kota Matsum I, Kecamatan Medan Area, Kota Medan.

Menurut Albon, adapun korban tewas diketahui bernama Lao Moi Lie.

Korban berusia 80 tahun, orangtua dari pemilik ruko.

Adapun pemilik ruko bernama Arifin.

Saat kebakaran terjadi, sambung Albon, di dalam ruko itu ada 20 orang penghuni termasuk korban.

Baca juga: Ringankan Beban Korban Kebakaran di Tanjung Pura, Pemkab Langkat Tanggap Salurkan Bantuan

Ketika ruko terbakar Rabu, (14/4/2021) malam, para penghuni rumah berusaha menyelamatkan diri masing-masing. 

"Seluruhan penghuni itu ada sekitar 20an orang. Tapi mereka bisa selamat lewat rooftop atau lantai atas menyeberang ke gedung yang satu di belakangnya," kata Albon, Kamis (15/4/2021).

Jadi, sambung Albon, pemilik bangunan yang berada di belakang ruko punya korban memberikan tangga.

Dari sana lah para korban turun menyelamatkan diri.

Sementara itu, Lao Moi Lie yang sudah berusia uzur ditinggal di dalam ruko.

"Ibunya sudah uzur tidak sanggup lagi jalan. Itulah yang tidak tertolong," kata Albon.

Baca juga: Temui Korban Kebakaran Sicanang, Bobby Nasution Janji Segera Cari Solusi Pengganti Tempat Tinggal

Dia menjelaskan, api pertama kali muncul sekira pukul 19.50 WIB.

Begitu menerima laporan, Albon dan timnya sampai ke lokasi kejadian hanya lima menit dari api pertama kali berkobar. 

"Kami sampai di TKP hanya sekitar 5 menit, atau sekira pukul19.52 WIB. Yang terbakar ini ruko terdiri dari 3 pintu, tapi satu pemilik," kata Albom.

Amatan www.tribun-medan.com, tampak keluarga korban yang mengenakan kemeja merah dengan abu di tangan dan mukanya memantau kondisi ruko yang masih dipadamkan petugas sekira pukul 09.55 WIB.

Sebelumnya sekira pukul 08.30 WIB, petugas damkar mengevakuasi korban dari lantai dua ruko menggunakan mobil tangga.

Tampak jenazah sudah gosong dan tidak kelihatan lagi jenis kelaminnya.

Baca juga: BREAKING NEWS Kebakaran Empat Ruko di Medan, Penghuni Terjebak di Dalam, Petugas Damkar Cari Korban

Jenazah tersebut langsung dibawa menggunakan ambulans menuju RS Bhayangkara Tingkat II Medan untuk diautopsi. 

Seorang saksi mata, Liska (18) mengatakan bahwa korban yang meninggal dunia itu diduga orang tua.

Namun Liska tidak tahu identitasnya.

"Kabarnya korban ini sudah lanjut usia bang," katanya.  

Liska mengungkapkan, saat jenazah korban dievakuasi, pihak keluarga menangis meraung-raung mengikuti jenazah tersebut ke ambulans. 

Baca juga: Kebakaran Sehari Jelang Puasa, Isak Tangis Korban Pecah, 47 Orang Terpaksa Tidur di Tenda Darurat

"Tadi ada keluarganya yang ikut naik ke ambulans nangis-nangis," tuturnya.

Sebelumnya, ruko berlantai empat itu terbakar sejak pukul 20.00 WIB pada Rabu (14/4/2021).

Selama satu malam ruko terbakar, api tak kunjung padam.

Jenazah korban yang terjebak di lantai dua baru bisa dipadamkan pagi ini.(vic/tribunmedan.com)