Medan Terkini

Jenazah Wartawan yang Tewas dengan Banyak Luka di Medan Batal Diautopsi, Ini Penyebabnya

Polsek Medan Baru mengatakan jenazah Nico Saragih, seorang wartawan di Kota Medan batal diautopsi meski jasad sempat dibawa ke RS.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
PENEMUAN MAYAT: Suasana kamar mayat di RS Bhayangkara TK II Medan, tempat jenazah Nico dibawa untuk autopsi, Jumat (5/9/2025). Kematiannya dianggap tidak wajar yang mengindikasikan adanya dugaan penganiayaan sebelum tewas. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Polsek Medan Baru mengatakan jenazah Nico Saragih, seorang wartawan di Kota Medan batal diautopsi, meski jasad sempat dibawa ke RS Bhayangkara.

Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Poltak Tambunan mengatakan, autopsi dibatalkan lantaran keluarga almarhum menolak.

Poltak menyebut Polisi sudah menyarankan agar jenazah diperiksa baik bagian luar hingga organ tubuh bagian dalam untuk mengetahui penyebab kematian.

Namun keluarga Nico menolak disertai dengan surat pernyataan dan video.

"Kita menyarankan untuk autopsi, tetapi keluarganya menolak diautopsi. Sudah kita buat surat penolakan autopsi dan video. Bukan kita yang gak mau autopsi,"kata Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Poltak Tambunan, Sabtu (6/9/2025).

Setelah gagal diautopsi, jenazah Nico dibawa ke kampung halamannya di Kabupaten Simalungun untuk disemayamkan.

Sedangkan Polisi masih terus menyelidiki kematian Nico yang dianggap tidak wajar karena ada sejumlah luka.

Polisi juga sudah memeriksa 3 orang saksi, termasuk kekasih almarhum yang sempat bersamanya di dalam kamar kos.

Namun demikian, Iptu Poltak belum bisa menyimpulkan penyebab luka dan kematian Nico.

"Soal luka-luka, masih dalam penyelidikan penyebabnya karena apa, untuk mengetahui harus diautopsi. Untuk saksi-saksi masih terus dimintai keterangan, kurang lebih ada 3 orang saksi diperiksa."

Sebelumnya, seorang wartawan salah satu media di Kota Medan bernama Nico Saragih meninggal dunia, Jumat (5/9/2025).

Kematian Nico diduga tak wajar karena ada luka di sejumlah tubuhnya.

Beberapa luka diantaranya di dagu dan luka robek di bagian kepala dekat pelipis mata sebelah kiri.

Kemudian bagian matanya terlihat lebam-lebam seperti bekas digebuki.

Selain itu, bagian punggung telapak tangan kanannya juga memar-memar, ditambah ada lubang diduga bekas gigitan gigi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved