Putu Mayong, Makanan Tradisional yang Bisa Dinikmati sebagai Menu Berbuka Puasa, Ada di Hotel Ini

Ia juga mengaku sangat puas bisa berbuka dengan menu berbuka puasa Putu Mayong karena telah mengobati kerinduannya pada penganan jadul. 

Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/AQMARUL AKHYAR
Putu Mayong warna warni dilumuri selai sebagai menu berbuka puasa kuliner nusantara jadul pada saat Ramadan 1442 H, di Hotel Four Points by Sheraton Medan, Jalan Gatot Subroto, Nomor 395, Sei Sikambing D, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Ada banyak pilihan menu berbuka puasa yang bisa dinikmati masyarakat Medan.

Baik dari menu makanan berbuka puasa yang unik hingga menu makanan tradisional jadul dan langka ditemui.

Seperti penganan Putu Mayong yang dapat disantap di Hotel Four Points by Sheraton Medan, Jalan Gatot Subroto, Nomor 395, Sei Sikambing D, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan. 

Salah seorang pengunjung hotel, Yugo, mengatakan, saat ini di Kota Medsn, pedagang menu berbuka seperti Putu Mayong jarang ditemui.

Menurutnya, penganan jadul itu sering ditemuinya, waktu ia masih kanak-kanak. 

Baca juga: Pohon Tumbang Mengakibatkan Jalan Pintu Air IV Medan Johor Macet Parah Hingga Sejam Lebih

"Jadi, di masa aku jadi anak-anak, sering aku temui pedagang menu berbuka puasa yang menjual penganan-penganan jadul, seperti Putu Mayong, Lupis, Getuk, Ongol-ongol. Tapi sekarang sejak aku dewasa, penganan ini jadi langkah," ujarnya, Sabtu (17/4/2021). 

Putu Mayong warna warni dilumuri selai sebagai menu berbuka puasa kuliner nusantara jadul pada saat Ramadan 1442 H, di Hotel Four Points by Sheraton Medan, Jalan Gatot Subroto, Nomor 395, Sei Sikambing D, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan.
Putu Mayong warna warni dilumuri selai sebagai menu berbuka puasa kuliner nusantara jadul pada saat Ramadan 1442 H, di Hotel Four Points by Sheraton Medan, Jalan Gatot Subroto, Nomor 395, Sei Sikambing D, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan. (TRIBUN MEDAN/AQMARUL AKHYAR)

Ia juga mengaku sangat puas bisa berbuka dengan menu berbuka puasa Putu Mayong karena telah mengobati kerinduannya pada penganan jadul tersebut.

"Dahulu Putu Mayong ini, aku makan pakai taburan kelapa dengan gula. Tapi di Hotel Four Points by Sheraton Medan, topingnya selai. Kalau aku rasa, makin mantap Putu Mayong pakai selai ini, lezatnya nendang banget,"ujarnya sambil tersenyum. 

Baca juga: Dampak Sinabung Erupsi Beruntun, Sebagian Wilayah Kabanjahe Dihujani Abu Vulkanik 

Tak hanya Putu Mayong saja, menu berbuka puasa seperti berbagai kuliner nusantara ia nikmati juga di tempat tersebut.

Hal itu demi memanjakan lidahnya yang sudah berjam-jam berpuasa cita rasa.

"Selain Putu Mayong aku juga menikmati lupisdan rujak. Kalau aku bilang, kuliner nusantara yang disajikan di tempat ini membuat aku kembali di zaman dahulu ya. Sebab, banyak sekali beragam makanan nusantara dan jadul," ucapnya. 

Begitu juga pengunjung lainnya, Randi Kartika, mengakui sangat menikmati makanan nusantara seperti kari kambing dan Mi Ayam.

Ia mengakui dengan harga paket berbuka puasa yang sangat ramah di kantong, membuatnya bisa merasakan makanan jadul dan kuliner nusantara yang jarang ditemui di Medan. 

"Aku rasa, menu berbuka puasa aku hari ini sangat puas karena dimanjakan dengan kuliner nusantara yang cita rasanya begitu sangat lezat dan rekomen banget," katanya. 

Baca juga: Air Terjun Martolu, Wisata Tersembunyi di Tapanuli Tengah, Dipercaya Bisa Membuat Awet Muda

Sementara itu, Manager F & B Hotel Four Points by Sheraton Medan, Faisal, mengatakan, Hotel Four Points by Sheraton Medan Menyediakan Kuliner Nusantara hanya untuk menu berbuka puasa di bulan suci Ramadan 1442 H saja.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved