Ayah Mana yang Tidak Histeris, Jenazah Bayinya Berubah Jadi Bangkai Tikus, Ini Kata Rumah Sakit

Hal ini membuat ia dan keluarganya marah besar ke pihak rumah sakit karena jenazah yang menghilang.

Stocksy & Time Magazine
Ilustrasi bayi - Ayah Mana yang Tidak Histeris, Jenazah Bayinya Berubah Jadi Bangkai Tikus, Ini Kata Rumah Sakit 

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang berteriak histeris melihat jenajah putrinya sudah berubah menjadi bangkai tikus mati.

Hal ini membuat ia dan keluarganya marah besar ke pihak rumah sakit karena jenazah yang menghilang.

Pihak rumah sakit pun angkat bicara setelah kasus jenazah bayi hilang ini viral di media sosial.

Peristiwa miris ini terjadi di Kolombia.

Daniel Alejandro Jaramillo marah atas kesalahan rumah sakit ketika pergi ke kamar mayat untuk mengambil jenazah putrinya yang baru saja meninggal saat persalinan.

Pasangan Daniel, Jari Daniel Velez hamil 28 minggu dan dirawat di rumah sakit Tomas Uribe Uribe di kota Tulua, Kolombia.

Baca juga: Viral Ibu dan Bayi Meninggal saat Persalinan di RS Bunda Mulia, Keluarga Singgung Status Pasien BPJS

Sayangnya, bayi perempuannya yang diberi nama Emily Samara meninggal dalam persalinan pada Sabtu lalu (15/5/2021).

Daniel lalu mengunjungi kamar mayat setelah kematiannya, asisten kamar mayat membukakan kotak yang diberi label detail identitas bayi perempuan itu, yang didalamnya berisi kantong plastik merah tempat jenazah disimpan.

Namun ketika Daniel membuka kantong itu, ia hanya menemukan tikus "seukuran oposum" dan sarung tangan lateks, seperti yang dilansir The Sun pada Jumat (21/5/2021).

Ilustrasi
Ilustrasi (LIFEDAILY.COM)

Keluarga pasien itu dilaporkan sangat marah dengan kesalahan yang terjadi.

Sepupu Jari, Majo Velez, menceritakan kejadian tersebut ke media sosial dan menuntut rumah sakit untuk segera menyerahkan jenazah bayi perempuan sepupunya.

Baca juga: Bayi Ini Dibuang di Hari Lebaran, Artis Cantik yang juga Istri Bupati Kendal Ini Tulis Pesan Menohok

"Di rumah sakit mereka memberi kami bangkai tikus. Saya meminta mereka memberi kami bayi itu," tulisnya di postingan Facebook, dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com, Minggu (23/5/2021).

Rumah sakit mengeluarkan pernyataan meminta maaf kepada anggota keluarga dan memberitahu mereka bahwa penyelidikan internal dilakukan pada Senin (17/5/2021).

Rumah sakit "sangat menyesalkan" kehilangan jenazah, kata pernyataan itu, sebuah pesan yang disampaikan oleh staf rumah sakit kepada keluarga.

"Untuk apa yang terjadi, kami meminta maaf dan kami bersedia untuk apa pun yang Anda butuhkan sebagai sebuah keluarga," kata pihak rumah sakit.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved