Pembangunan Gedung Olahraga Kota Binjai Habis Miliaran Rupiah, Tapi Tidak Digunakan?

Pembangunan Gedung Olahraga Kota Binjai Habis Miliaran Rupiah, Tapi Tidak Digunakan?

TRIBUN MEDAN.COM, BINJAI - Pembangunan Gedung Prasarana Olahraga di Kota Binjai habiskan anggaran Rp 11 miliar.

Melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Tahun Anggaran 2019, Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Binjai menenderkan Pembangunan Prasarana Gedung Olahraga Tipe B.

Dalam pagu anggaran, pembangunan prasarana ini mencapai dana yang fantastis, yakni Rp 11.907.091.500 miliar.

Bangunan nan megah ini beralamat di Jalan Danau Poso, Kecamatan Timur, Kota Binjai.

Saat Tribun Medan mendatangi lokasi, bangunan terlihat sepi dan tidak terawat.

Dengan atap yang berbentuk setengah lingkaran, dan cat warna putih yang mulai terkupas, mengesankan bangunan lama ditinggalkan.

Adapun cabang olahraga yang dapat berlatih di tempat tersebut, yakni Bulutangkis, Voli, Futsal, Basket, dan tenis meja.

Saat berada di lokasi, Tribun Medan sempat berbincang dengan warga sekitar, katanya tidak pernah melihat ada yang berolahraga.

"Kalau setahu aku ya, tidak ada yang olahraga di sana. Enggak tau kenapa gak mau," ucap dia, yang tidak menyebutkan identitasnya.

Kata dia, bagaimana mau berolahraga, pintu masuk saja terkunci dan penjaga juga tidak ada.

"Bagaimana mau main di sana, pintu terkunci, udah gitu mana yang jaga dan siapa yang datangi untuk berolahraga," jelasnya.

Menurutnya, Kota Binjai tidak kekurangan tempat untuk olahraga.

Ia menduga, pembangunan gedung tersebut terkesan membuang anggaran saja.

Lebih baik, Pemerintah Kota Binjai melakukan rehab pada bangunan yang sudah ada.