Wakil Ketua Komisi II DPRD Medan Minta Satgas Standby Minimal 1 Orang Per Sekolah

Ia pun meminta dan berharap agar Satgas Covid-19 dari setiap kelurahan atau kecamatan minimal harus ada 1 orang untuk tiap sekolah.

Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ ALMAZMUR
Wakil ketua Komisi II DPRD Kota Medan yang juga Politisi Partai PAN, Sudari. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Wakil Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan, Sudari mendukung simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di kota Medan.

Sudari mengatakan, untuk memastikan penerapan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat pada tiap sekolah, harus ada pengawasan yang ketat juga dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 kota Medan.

Ia pun meminta dan berharap agar Satgas Covid-19 dari setiap kelurahan atau kecamatan minimal harus ada 1 orang untuk tiap sekolah.

Baca juga: Sebelum Menghilang, Herlan Sempat Ucapkan Permohonan Maaf Kepada Temannya : Tiba-tiba Minta Maaf

"Jadi memang saran kita juga sebaiknya satgas tugas kecamatan atau kelurahan harus ada stand by mengawasi di sekolah. Kita minta dan kita harapkan agar ada satgas minimal 1 sekolah 1 orang," ujar Sudari, Kamis (17/6/2021).

Dikatakannya, penerapan protokol kesehatan harus ekstra ketat untuk menghindari klaster baru dalam dunia pendidikan.

"Yang jelas protokol kesehatan harus ekstra ketat untuk menghindari klaster baru di dunia pendidikan. Apa pun instruksi dari gugus tugas harus dilakukan oleh dinas pendidikan," tegasnya.

Dalam hal mengawasi, Komisi II DPRD Medan juga akan memastikan fasilitas untuk penerapan protokol kesehatan pada tiap sekolah.

"Kita akan pastikan fasilitas yang ada di sekolah, apakah memang sudah dipenuhi fasilitas seperti tempat cuci tangan, masker, maskernya dari mana, itu nanti akan kita lakukan pengawasan-pengawasan dan kita minta juga satgas tugas baik di tingkat kecamatan harus ekstra keras supaya prokes di sekolah dapat dikontrol dengan baik," jelas Sudari.

Sudari menambahkan, nantinya ia akan meminta formula pengawasan sekolah pada Satgas Covid-19 kota Medan.

Baca juga: Polres Langkat Amankan 23 Preman yang Resahkan Warga : Kita Akan Lakukan Penindakan

"Formulanya nanti akan kita minta dengan satgas. Kita minta satgas tugas itu harus benar-benar ikut mengawasi sekolah-sekolah yang ada di setiap kelurahan-kelurahan," tambahnya.

Politisi partai PAN ini berharap simulasi pembelajaran tatap muka di kota Medan dapat berlangsung terus dengan lancar hingga PTM terbatas dimulai awal bulan Juli mendatang. 

"Harapannya uji coba tatap muka ini berlangsung terus dengan memperketat prokes, sehingga lama kelamaan kita siap untuk PTM terbatas bulan Juli nanti," harapnya.

(Cr17/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved