Viral Medsos

INILAH Vaksin Termurah di Dunia Seharga 2-3 Dollar AS yang Diciptakan Profesor Dame Sarah Gilbert

Sarah Gilbert merupakan profesor vaksinologi di Universitas Oxford, sang penemu vaksin AstraZeneca-Oxford.

Editor: AbdiTumanggor
Kolase tangkapan layar video dan via Kompas.com
Profesor Sarah Gilbert dan ilmuwan Indonesia, Indra Rudiansyah 

Viral Postingan Ustaz Yusuf Mansur Tentang Sosok Profesor Perempuan Penemu Vaksin.

TRIBUN-MEDAN.COM - Postingan Ustaz Yusuf Mansur mendadak viral di media sosial Instagram pada Senin (19/7/2021).

Postingan itu berisi video tentang pertandingan tenis di Wimbledon 2021 di London, Inggris.

Namun ada yang menjadi perhatian khusus pada video tersebut.

Bukan soal pertandingannya, tetapi ada sosok profesor perempuan sang penemu vaksin covid-19.

Perempuan itu adalah Sarah Gilbert.

Dalam video tersebut, tertulis nama Sarah Gilbert yang menggunakan pakaian berwarna merah.

Ia pun mendapat aplaus tepuk tangan (standing ovation) dari seluruh penonton yang ada di dalam tempat itu.

Berikut postingan lengkap Ustaz Yusuf Mansur:

Subhaanallaah... semoga Indonesia sgr bs begini... sejarah ummat manusia sebumi... 1 rasa... semoga semua bersatu dan kita semakin banyak memetik hikmah di berbagai bidang...
.
.
Semangat vaksin yuuukkk... bismillaah... ini dah ada beriitanya di detik, kumparan, dll... bhw di ajang turnamen wimbledon inggris, penonton bnr2 dah ga pake masker. ini sbb keberhasilan vaksin... dan tetep prokesan di luar soal masker... baca2 gi dah. nyenengin. bisa munculin harapan...
.
.
Doain trs pemerintah pusat, pimpinan daerah, siapapun... biar ga kepusingan ngurus kita... ga salah dan ga kesalahan. makin bijak, makin bertanggung jawab, makin cakep, makin profesional, makin humanis, makin baek, maki bagus, makin cakep, makin berhasil... mau belajar... mau denger... mau nerima saran dan kritik... dan mau trs memperbaiki diri dan kinerja...
.
.
Bismillaah... walhamdulillaah. semoga ga perlu diperpanjang dah ya ppkm... aamiin. tp kita2nya disiplin semua berprokes. aaaamiin yaa Rabb...
.
.
Oh ya, di ajang turnamen kelas dunia ini... sekalian diberikan aplus meriah buat slh 1 tim peneliti vaksin... mbak sarah gilbert... luar biasa yaaa... ayo.. jadilah ilmuwan yg agamawan. dan agamawan yg ilmuwan. yg ga melulu soal ibadah individual... tp yg manfaat... berjiwa sosial, dll yg manfaat2 dunia akhirat...
.
.
Tksh haji @azmistahputra atas kirimannya...

Sosok Sarah Gilbert

Sarah Gilbert merupakan profesor vaksinologi di Universitas Oxford, sang penemu vaksin AstraZeneca-Oxford.

Sarah menjadi perhatian karena menyerahkan seluruh hak patennya supaya tidak membayarnya.

Itu artinya, publik bisa memperoleh harga vaksin yang bisa lebih murah hanya 2-3 dolar AS. Di situlah penghormatan diberikan kepada Sarah Gilbert.  

Meskipun vaksin AstraZeneca bukan satu-satunya vaksin, tapi Sarah menghargai kehidupan dan kesejahteraan umat manusia yang menderita lebih dari nilai uang.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved