Enam Ekor Anjing Setia Jaga Jenazah Pemiliknya yang Meninggal saat Isolasi Mandiri

Puluhan hewan peliharaan berupa anjing dan kucing dievakuasi komunitas pencinta satwa karena pemiliknya terpapar Covid-19.

Facebook/Boo
Ilustrasi. 

"Juga pada anjing-anjing yang menjaga jenazah pemiliknya yang wafat saat isoman di rumah," kata Doni.

Doni mengatakan, pihaknya tidak melakukan swab kepada anjing dan kucing yang dievakuasi itu.

"Kami tidak swab hewan-hewan ini, karena patokan kami dari WHO yang menyatakan belum ada bukti ilmiah apa pun bahwa hewan bisa menularkan Covid. Kami perlakukan mereka seperti layaknya benda-benda lain yang bisa jadi penyebar virus dan bakteri," ujarnya.

Hewan-hewan itu wajib dibersihkan atau dicuci memakai sabun dan shampoo.

Doni menuturkan, dari keterangan ahli, manusia bisa menulari virus corona ke hewan, tapi tidak sebaliknya.

"Jadi, hewannya yang dirugikan. Sementara hipotesanya begitu," kata dia.

Sementara itu, Dokter RA Adaninggar, SpPD, yang akrab disapa Dokter Ning (36) memastikan bahwa virus Covid-19 bisa ditularkan dari manusia ke hewan, tapi tidak sebaliknya.

"Ya, bisa virus Covid-19 ditularkan dari manusia ke hewan. Tapi belum ada bukti dari hewan menulari manusia," kata Dokter Ning kepada wartakotalive.com, Minggu (8/8/2021). (WartaKotalive.com)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved