Cerita Seleb
Nasib Sumanto Manusia Kanibal Disuntik Vaksin, Reaksi Perawat Dibikin Mendadak Berubah
Sebanyak 36 pasien rehabilitasi mental Supono Mustajab menerima vaksin Covid-19 termasuk Sumanto.
Dia ditolong oleh H Supono semenjak bebas dari Lapas Purwokerto, Kabupaten Banyumas, pada 24 Oktober 2006 lalu.
Saat itu tak ada orang yang mau menerima Sumanto. Hanya yayasan An Nur (RSKJ) milik H Supono yang bersedia menolong Sumanto.
Sumanto yang dulu dijuluki Manusia Kanibal kala itu seakan masih belum percaya sosok penolongnya yakni H Supono telah pergi.
H Supono yang juga mantan Kepala Desa itu meninggal dunia akibat kecelakaan di Jalan Raya Desa Serang, Kecamatan Karangreja Kabupaten Purbalingga, pada Senin (16/3/2020) sekira pukul 08.30.
"Masak inyong wingi nembe pada ketemuan. Inyong ya ngobrol mbarang.
(Masak saya kemarin baru saja pada ketemuan. Saya ya ngobrol juga)," ujar putra sulung H Supono, Imam Fauzi Wahyudiana menirukan Sumanto saat diberitahu H Supono telah berpulang, Kamis (19/3/2020).
Imam menuturkan saat H Supono mengalami kecelakaan, Sumanto tidak diberitahu.
Sumanto baru diberitahu setelah H Supono dimakamkan. "Orang seperti itu (Sumanto) cara memberitahunya harus pelan," tuturnya.
Kini, Sumanto telah bisa menerima kepergian sosok yang menolongnya.
Bahkan Sumanto sekarang telah nurut dengan anak sulung H Supono.
"Sumanto sudah bisa menerima. Sekarang manutnya sama saya dan keluarga. Dia biasa saja tidak linglung.
Bahkan dia ikut bela sungkawa," jelasnya.
(*/Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsMaker.com