News Video
CARA TAK LAZIM Coki Pardede Pakai Sabu Lewat Pintu Belakang, Kenali Bahaya yang Mengancam!
Dalam istilah medis memasukan obat melalui lubang anus kerap juga disebut metode rektal. Biasanya metode ini membuat kinerja obat bekerja.
Penulis: Mollyzatul Ulfa | Editor: M.Andimaz Kahfi
Diberitakan sebelumnya, Komika Coki Pardede terjerat kasus dugaan penyalahgunaan narkotika.
Saat penangkapan, ditemukan jarum suntik dan sabu seberat 0,5 gram.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Deonijiu De Fatima mengatakan, setahu driinya cara penggunaan sabu itu dibakar dan diisap.
"Ini teknik baru kata Saudara Coki Pardede, dengan cara disuntikkan lewat anus (pintu belakang). Ini lebih cepat prosesnya daripada diisap," kata Kombes Deonijiu De Fatima, Jumat (3/9/2021).
Kasat Reserse Narkoba Polres Tangerang Kota AKBP Pratomo Widodo, mengatakan Coki Pardede punya motivasi sendiri memasukkan sabu dari anus.
“Dia merasa kenikmatan yang berbeda. Kan, dia juga sudah merasakan yang dibakar. Kemudian disuntik, katanya kenikmatannya lebih nendang,” beber AKBP Pratomo.
Penggunaan sabu tersebut memang terbilang tidak lazim.
Metode itu juga terbilang sangat berbahaya.
Di awal bahkan Coki Pardede juga sempat menakar dosis yang sesuai dan masih bisa diterima oleh tubuhnya.
“Jadi, dia punya standar sendiri untuk mencampurnya. Jadi, ini metode yang membahayakan bagi pengguna ini, apalagi narkoba. Narkoba dilarang, kemudian ini bisa membahayakan pengguna,” ujarnya.
Lebih lanjut, cara tersebut sudah dilakukan sejak lama.
Coki Pardede disebut telah mengenal narkoba sejak jaman kuliah.
"Dia mulai aktif itu kurang lebih satu tahunan ke belakang. Dia kenal narkoba sudah dari kuliah, tapi dia berusaha berhenti, tapi enggak bisa. Dia maksimal berhenti lima bulan. Dia sampaikan ke saya, berhenti lima bulan, terus pengin lagi,” pungkasnya.
(cr20/tribun-medan.com)