News Video
SEPAKBOLA KUNGFU Ala AHHA PS Pati FC Makan Korban, Gigi Pemain Persiraja Copot Akibat Muka Ditendang
Aksi brutal eks Persib dan Persija, Zulham Zamrun dan Syaiful Indra Cahya viral saat AHHA PS Pati FC vs Persiraja, pemain Arema FC ikut bereaksi.
Sukses selalu di Persiraja," tulis Syaiful Indra Chaya di Instagram @syaiful_indra_cahya
"Waalaikum salam Bang Indra, iya bang tidak apa-apa sudah mendingan. Amin ya Allah, sukses juga buat Bang Indra di tim AHHA," tulis Nadhif membalas permintaan maaf seniornya itu.
Pelatih Angkat Bicara
Pelatih Persiraja Banda Aceh Hendri Susilo angkat bicara soal insiden aksi tak sportif yang mewarnai laga uji coba kontra tim Liga 2, AHHA PS Pati, Senin (6/9/2021) sore.
Tak mau memperkeruh suasana, pelatih 55 tahun tersebut meminta publik menilai sendiri laga yang dihelat di Lapangan Aldiron, Jakarta Selatan, itu.
Pemain belakang AHHA PS Pati, Syaiful Indra Cahya, melayangkan "tendangan kungfu" ke wajah pemain Persiraja, Muhammad Nadhif.
Karena tendangan tersebut, pemainnya mengalami luka permanen di bagian gigi. "Copot giginya," ujar Hendri Susilo kepada Kompas.com menjabarkan kondisi M Nadhif pasca-insiden tendangan tersebut.
Kendati demikian, Hendri Susilo tak mau terlalu mempersoalkan karena pemain yang bersangkutan sudah meminta maaf secara pribadi.
Selain itu, juga sudah ada tindak lanjut dari pihak manajemen AHHA PS Pati.
Namun, dia tetap menyayangkan insiden semacam ini sampai terjadi.
Dia tidak habis pikir, apalagi pada laga itu Persiraja datang sebagai tim undangan.
"Yang bersangkutan sudah meminta maaf dan mendapatkan surat teguran dari timnya," kata pelatih berusia 51 tahun itu.
“Saya tidak bisa berkomentar, Anda nilai sendiri. Pati yang mengajak uji coba. Saya pun hanya menurunkan tim kedua dan menginstruksikan untuk main yang baik. Saya tidak mementingkan hasil," ujarnya.
Persiraja Kapok Uji Coba
Presiden Persiraja, Nazaruddin Dek Gam, mengaku kecewa atas kejadian kekerasan saat ujicoba dengan Ahha PS Pati kemarin
Persiraja memutuskan tidak akan melakukan ujicoba dengan klub apapun selama kompetisi Liga 1 bergulir demi keselamatan pemain.(*)