TERSANGKA Pengedar Narkoba di USU Ngaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi, Tak Ada Penghasilan saat Pandemi

Kedua tersangka pengedar narkoba mengaku nekat untuk menjual narkoba tidaklah bermaksud untuk memperkaya diri. 

TRIBUN MEDAN/GOKLAS WISELY
tersangka pengedar narkoba di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara yang ditangkap oleh BNNP Sumut, Rabu (13/10/2021). (Tribun Medan/Goklas Wisely). 

PELAKU Pembunuhan Hotel Hawai dan Korban Baru Tiga Kali Bertemu, Habisi Nyawa Korban saat Tidur

KRONOLOGI Pria 35 Tahun Bunuh dan Rudapaksa Nenek 74 Tahun di Samosir

Anggota organisasi Gerakan Mahasiswa Pencinta Alam (Gemapala) FIB ini pun sempat curhat atas persoalan yang dihadapi kepada kawannya. 

"Kawanku itu lah yang menghubungkan aku dengan DM untuk memesan ganja," ucapnya. 

Jujur dikatakannya untung yang didapat dari jualan ganja itu hanyalah cukup untuk bertahan hidup.

Misalnya uang kos, makan, dan kebutuhan sehari - hari lainnya. 

"1 kilo ganja itu paling habis dalam waktu 1 Minggu dan untungnya hanya Rp 500 ribu. Ya paling untuk uang makan dan rokok aja," sebutnya. 

"Jadi, tidaknya mau mencari uang kali dari jualan ganja ini. Cuma sekadar menyambung hidup aja. Tengoklah, risiko jualan ini tinggi, golongan I dan untung sedikit," ungkapnya. 

Tak jauh berbeda, kondisi ekonomi yang terpuruk juga melatar belakangi DM sampai menjual ganja kepada JHS. 

Kala itu, usaha orangtua DM yang bekerja sebagai petugas dan berjualan barang kelistrikan sedang tidak berjalan mulus.

Tentu hal itu adalah dampak dari pandemi Covid-19 yang melanda. 

Padahal kedua adiknya masih butuh uang untuk biaya kuliah dan sekolah tingkat SMP. Terakhir, ia pun memilih tidak ingin merepotkan orangtuanya. 

DM pun menceritakan sebelum memutuskan mengedarkan ganja ia dihantui rasa cemas. Sebab, cicilan uang kuliahnya tak kunjung bisa dibayarkannya. 

"Kemarin aku telat bayar cicilan uang kuliah sebesar Rp 1 juta per dua Minggu," bebernya. 

Serupa dengan JHS, DM pun mencurahkan kondisi itu kepada kawan dekatnya.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved