News Video
Penutupan Jalan Hanya di Sibolangit, Medan ke Sembahe Masih Bisa Dilalui
Penutupan itu dilakukan karena adanya pembersihan material batu dan kayu yang masih menggantung di tebing sisa longsor.
Penulis: Fredy Santoso |
Penutupan Jalan Hanya di Sibolangit, Medan ke Sembahe Masih Bisa Dilalui
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Direktorat Lalulintas Kepolisian Daerah Sumatera Utara melakukan penutupan jalur Medan Berastagi di titik longsor atau tepatnya di tikungan PDAM Tirtanadi Sibolangit.
Penutupan itu dilakukan karena adanya pembersihan material batu dan kayu yang masih menggantung di tebing sisa longsor.
Berdasarkan kabar sebelumnya bahwa penutupan jalur akan dilakukan secara total, ada perubahan.
Penutupan total hanya dilakukan di titik tempat longsor tersebut.
Sementara jalur utama Medan seperti simpang Pos, simpang selayang menuju Karo masih bisa dilalui.
Nampak petugas kepolisian memasang spanduk tanda ada penutupan jalur di Sibolangit.
Selain itu polisi juga terlihat mengatur lalulintas di seputaran Jalan Letjen Jamin Ginting, Kecamatan Medan Tuntungan.
"Kami mendapat perintah oleh bapak kasat agar di simpang selayang para pengguna jalan yang menuju tanah karo agar dihimbau jangan dulu melakukan aktivitas menuju tanah karo," kata Kanit Lantas Polsek Medan Tuntungan, Aiptu P Sinulingga, Rabu (27/10/2021).
Kanit Lantas Polsek Medan Tuntungan, Aiptu P Sinulingga megatakan penutupan total dimulai dari daerah Sembahe dan di di sekitar PDAM Tirtanadi.
"Penutupan total bukan di sini karena jalan disini masih banyak yang bukan menuju ke tanah karo, bisa ke pancur batu tidak sampai sembahe. Penutupan total hanyak di simpang Sembahe," ucapnya.
Penutupan jalur Medan Berastagi direncanakan akan berlangsung hingga pukul 13:00 WIB. Diimbau kepada masyarakat agar tidak melalui jalur tersebut sampai waktu yang disebutkan.
(cr25/tribun-medan.com)