Tak Hanya Belajar, 5 Cara Ini Bisa Meningkatkan Kecerdasan Anak Agar Mudah Menyerap Pembelajaran

Cara meningkatkan kecerdasan anak bisa dilakukan di luar kegiatan belajar formal di sekolah mau pun bimbingan belajar.

Ist
Cara meningkatkan kecerdasan anak 

Inilah 8 Cara Membuat Anak Aktif Bergerak - Alodokter

Gaya hidup aktif tak hanya baik untuk kesehatan tubuh anak, namun juga kecerdasannya.

Tahukah orangtua bahwa setelah berolahraga, anak dapat mempelajari kata dan kosakata baru 20 persen lebih cepat?

Menurut American Psychological Association, dalam satu semester penerapan kelas pendidikan jasmani, nilai membaca dan matematika siswa yang mengambil kelas kebugaran satu jam sebelum kedua mata pelajaran ini, didapati naik hingga 20 persen.

Jadi, mendaftarkan kegiatan olahraga di tahun-tahun awal anak bersekolah bisa bermanfaat ketika anak belajar mengucapkan kata-kata baru, menyusun kalimat, dan berkomunikasi dengan teman dan orang dewasa.

Baca juga: Biografi Ki Hajar Dewantara: Pencetus Trilogi Pendidikan yang Diterapkan hingga Saat Ini

Baca juga: Apa Itu Otoritas Jasa Keuangan? Seperti Apa Tugas dan Wewenangnya

3. Melibatkan anak dalam hobi

Manfaat Bermain Sepak Bola Bagi Anak | Popmama.com

Baik itu memasak, merajut, atau musik, pembelajaran aktif sangatlah penting untuk perkembangan anak usia dini.

Menurut pakar pendidikan dan pengajar Jo Moore, sebagian besar anak usia lima tahun saat ini tidak memiliki keterampilan yang mereka butuhkan untuk mulai belajar, seperti dapat memegang pensil.

Dengan pembelajaran aktif, anak dapat dengan cepat dan mudah mengambil keterampilan yang akan mempersiapkannya untuk pendidikan awal, seperti mengikuti instruksi dan koordinasi, termasuk peningkatan koordinasi tangan-mata.

4. Membaca bersama anak, bukan membaca untuk anak

Tak Sepele, Ini 11 Manfaat Mendongeng untuk Anak Anda

Dengan membaca bersama anak, membuat anak lebih cepat menyerap kata-kata tertulis dan mengenal kata lisan baru dengan lebih efektif.

Hal ini berkaitan dengan pembelajaran aktif, di mana orang tua dan anak terlibat dalam suatu cerita, orangtua menunjukkan gambar dan berbicara dengan anak saat membaca buku sehingga meningkatkan keseluruhan pengalaman. Saat orangtua "menghidupkan" cerita dari buku, cara ini akan meningkatkan pemahaman anak.

Luangkan waktu 10 menit untuk membaca cerita bersama-sama setiap harinya, dan memiliki berbagai macam buku cerita untuk anak.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved