Nasib Fitri Siswi SMP Telan Pentul saat Pakai Jilbab, Tak Sadar Jarum Menempel di Mulut Begitu Minum
Ia tak sadar, ketika meminum air putih, bibirnya sedang menjepit dua jarum pentul. Kedua jarum itu pun tertelan bersama air putih yang diminum siswi S
lihat foto
Anaknya sempat dirawat di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Moro.
Pihak medis di Karimun menyarankan untuk melakukan rontgen di Batam.
Kemudian mereka kembali ke Karimun, dan setelah di Tanjung Balai, keluarga mendapat bantuan dari Danrem 033/WP, dan Dandim 0317/TBK serta jajaran hingga Fitri Ramadhani mendapatkan penanganan serius di Batam.
"Mohon doa dari semua masyarakat agar proses penanganan anak kami bisa berjalan baik dan lancar hingga pulih kembali seperti semula," kata Maryana.
Maryana menyampaikan terima kasihnya ke sejumlah pihak, termasuk kepada sejumlah pejabat TNI setempat.
Seperti kepada Komandan Resor Militer (Danrem) 033/Wira Pratama (WP), Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Jimmy Ramoz Manalu dan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0317/TBK, Letnan Kolonel (Letkol) Infanteri (Inf) Agus Rediyanto beserta jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 0317/Tanjung Balai Karimun (TBK).
Menurutnya, para pejabat itu sudah memfasilitasi kemudahan dalam proses operasi Fitri Ramadhani.
"Terima kasih banyak kepada Komandan Korem, Komandan Kodim dan beserta jajaran semua serta pihak-pihak yang banyak membantu kami sampai kami ke Batam hingga semua selesai,” kata Maryana.
Maryana mengatakan, kondisi Fitri Ramadhani belum bisa banyak bergerak dan masih perlu dilakukan observasi atau pengamatan secara langsung dan detail oleh tim medis.
"Fitri masih perlu di observasi dulu dan dikasih obat pencernaan. Setelah itu, jika jarum tidak keluar baru ditindaklanjuti dari pihak rumah sakit,” ujarnya. (TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng)
(*/ Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun Batam
