Kripto

Koin Polkadot dan Terra Catat Kenaikan Selama Libur Nataru di Perdagangan Kripto, Bitcoin Cs Lesu

Dominan pasar kripto pada libur Natal dan Tahun Baru terlihat lesu. Tidak ada kenaikan siginifikan yang terjadi di mata uang digital ini. 

Ist
Koin Polkadot 

TRIBUN-MEDAN.com - Dominan pasar kripto pada libur Natal dan Tahun Baru terlihat lesu. Tidak ada kenaikan siginifikan yang terjadi di mata uang digital ini. 

Kripto dengan berkapitalisasi pasar besar (big cap) terpantau diperdagangkan cenderung mendatar pada perdagangan Senin (27/12/2021) pagi hari waktu Indonesia, di tengah sepinya sentimen pasar pada hari ini karena beberapa negara besar masih libur panjang Natal 2021.

Melansir data dari CoinMarketCap per pukul 09:30 WIB, kebanyakan kripto big cap terpantau menguat tipis pada hari ini.

Hanya token Terra dan Polkadot yang masih meroket.

Terra melesat 4,88 persen ke level harga US$ 102,49/koin atau setara dengan Rp 1.456.383/koin (asumsi kurs hari ini Rp 14.210/US$) dan Polkadot meroket 7,8 persen ke level US$ 31,57/koin atau Rp 448.610/koin.

Sementara sisanya terpantau menguat cenderung tipis pada hari ini.

China Musnahkan Situs yang Beri Informasi Tentang Kripto, Bahkan Menjalar hingga Akun Medsos

Sepanjang 2021 Harga 3 Koin Kripto Ini Terus Meroket Tajam, Bahkan Ada Naik hingga 15.000 Persen

Harga Bitcoin menguat 0,42 persen ke level US$ 50.761,86/koin atau Rp 721.326.031/koin, Binance Coin bertambah 0,35 persen ke US$ 547,08/koin (Rp 7.774.007/koin), dan Cardano naik tipis 0,04 % ke US$ 1,46/koin (Rp 20.747/koin).

Adapun untuk Ethereum melemah 0,48 persen ke level US$ 4.072,1/koin (Rp 57.864.541/koin) dan XRP merosot 1,27 persen ke US$ 0,9195/koin (Rp 13.066/koin).

Berikut pergerakan 10 kripto besar berdasarkan kapitalisasi pasarnya pada hari ini.

Kripto

Bitcoin dan kripto big cap lainnya cenderung diperdagangkan mendatar pada pagi hari ini, karena pasar keuangan di beberapa negara besar masih belum dibuka pada hari ini karena masih libur panjang Natal 2021, sehingga akitvitas perdagangan pasar global cenderung sepi.

Aktivitas perdagangan kripto sebagian besar sepi pada hari Natal dan Boxing Day di Inggris pada Minggu kemarin. Volume perdagangan Bitcoin di bursa terpusat utama pun relatif rendah.

Bitcoin pun diperdagangkan cenderung flat di kisaran level US$ 50.000 pada pagi hari ini, setelah sempat terkoreksi ke bawah kisaran level US$ 50.000 pada akhir pekan lalu.

Pada akhir pekan lalu, pasar kripto kembali terkoreksi setelah sempat mencicipi mode 'Santa Rally'. Hal ini karena adanya aksi jual para pemodal untuk menjaring peluang keuntungan dari pulihnya bursa saham dunia.

Tren tersebut membuat posisi mata uang kripto yang selama era pandemi dianggap sebagai aset riskan paling menjanjikan-karena tak terpengaruh oleh kondisi fundamental ekonomi, menjadi kurang menarik.

Ekspektasi membaiknya perekonomian global menyusul konfirmasi dari Afrika Selatan dan Inggris bahwa virus corona (Covid-19) varian Omicron memiliki tingkat keparahan yang lebih rendah dari Delta juga membuat investor lebih selektif memilih aset berisiko.

Sebelumnya pada pekan lalu, Pemerintah Amerika Serikat (AS) memberikan izin edar bagi dua obat penanganan Covid-19 yang dirilis oleh Pfizer dan Merck, sehingga menghapus kekhawatiran akan terjadinya gelombang ketiga pandemi, dan pembatasan sosial (lockdown) skala besar.

Ke depan, ada harapan bahwa omicron justru mengakhiri pandemi seperti yang terjadi pada Spanish Flu pada 1918 di mana masyarakat dan virus H1N1 saat itu sudah bisa berdamai dan hidup bersama sampai sekarang.

CEO Indodax Optimistis Aset Kripto Bakal Menanjak Lagi, Meski Bitcoin Cs Cenderung Datar-datar Saja

Perempuan Afghanistan Ternyata Sudah Mengenal Kripto Cukup Lama, Jadi Solusi Tekanan dari Taliban

(*/tribun-medan.com)

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari tribun-medan.com. Mari bergabung di Channel Telegram "Tribun Medan Update", caranya klik link https://t.me/tribunmedanupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved