Gagal Bawa Indonesia Juara Piala AFF 2020, PSSI Jelaskan Nasib Shin Tae-yong
Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) mengabulkan harapan masyarakat Indonesia.
TRIBUN-MEDAN - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) mengabulkan harapan masyarakat Indonesia.
PSSI tidak memberikan sanksi atas kegagalan Indonesia di Final AFF 2020.
Sekjen PSSI, Yunus Nusi meberikan kepastian tentang nasib pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Yunus tidak begitu mempermasalahkan kegagalan Evan Dimas Dkk di Piala AFF 2020.
Yunus mengungkapkan Shin Tae-yong tetap bertahan sebagai juru taktik timnas Indonesia.
Ia menyadari Indonesia sering memecat pelatih usai kalah pada sebuah kejuaraan.
Timnas Indonesia menderita kekalahan dengan agregat 2-6 dari Thailand di final Piala AFF 2020, di mana leg pertama 0-4 dan leg kedua 2-2.
Banyak dari penikmat sepak bola Tanah Air yang merasa nasib Shin Tae-yong di ujung tanduk karena gagal menjuarai Piala AFF 2020.
Kekhawatiran ini muncul disebabkan kebiasaan timnas Indonesia yang sering mengganti pelatih saat dihadapkan dengan sebuah kegagalan.
Terkait keraguan tersebut, Sekjen PSSI, Yunus Nusi menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memecat Shin Tae-yong.
Sebab, pelatih asal Korea Selatan itu tidak dibebankan dengan tugas menjuarai Piala AFF 2020.
Menurut Yunus Nusi, PSSI melihat Shin Tae-yong telah membawa perubahan nyata dalam timnas Indonesia.
"Loh Shin Tae-yong ini kontrak empat tahun (sejak pertengahan 2019) dengan PSSI," kata Yunus Nusi dilansir dari Kompas, Minggu (2/1/2022).
Baca juga: Celine Evangelista Pamer Gendong Bayi Mungil, Ternyata Bernama Joseph Jadi Sorotan
Baca juga: Awal Tahun Baru Sungai Meluap dan Merendam Wilayah di Tiga Kecamatan Kabupaten Toba
"Setelah melihat apa yang sudah dilakukan saat ini. PSSI secara objektif melihat bahwa Shin Tae-yong memiliki keunggulan untuk melatih anak-anak timnas.
"Kita tahu bersama dengan beberapa prestasi yang dicapai saat ini tentu menjadi evaluasi positif Ketua Umum PSSI dan Exco terhadap Shin Tae-yong.
