Nasib Kawanan Curanmor, 2 Pelaku Tertangkap saat Beraksi di Medan Timur
Keduanya babak belur setelah gagal beraksi mencuri sepeda motor di Jalan Gunung Singgamata, Kelurahan Glugur Darat 2, Kecamatan Medan Timur.
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN- Kawanan pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) bernama M Syafi'i (32) warga Jalan Marelan, Pasar 4 Barat, Gang Keramat Regas Pulau, Kecamatan Medan Marelan dan Bambang Wahyudi (42) warga Jalan Karya Sari, Medan Johor nyaris tewas diamuk massa.
Keduanya babak belur setelah gagal beraksi mencuri sepeda motor di Jalan Gunung Singgamata, Kelurahan Glugur Darat 2, Kecamatan Medan Timur.
Dua pria tersebut pun menjadi bulan-bulanan warga yang geram atas aksi pencurian sepeda motor.
Baca juga: Begal di Medan Menggila, Seorang Ibu Petugas Kebersihan Dihajar hingga Masuk RS, Motornya Dirampas
Dari informasi yang dihimpun Tribun Medan, keduanya saat itu mencuri sepeda motor milik Robert P. Marpaung (54) yang merupakan warga setempat.
Korban meneriaki para pelaku yang saat itu berusaha mencuri pada Sabtu (1/1 2022) sekira pukul 22.00 WIB, kemarin.
Beruntung nyawa keduanya berhasil diamankan petugas kepolisian yang tiba ke lokasi.
Baca juga: Akhirnya Terjawab Teka-teki soal Artis CA yang Terlibat Prostitusi dan Ditangkap di Hotel Mewah
Kapolsek Medan Timur, Kompol Rona Tambunan mengatakan bahwa pihaknya mendapat informasi melalui telepon dari seorang kepala lingkungan di lokasi kejadian atas nama ibu Nurmala.
Ia menjelaskan bahwa di Jalan Gunung Singgamata ada dua pelaku pencurian sepeda motor yang tertangkap dan dihajar warga masyarakat.
"Atas informasi itu, piket Reskrim Polsek Medan Timur langsung menuju ke lokasi kejadian. Setibanya di lokasi kemudian mengamankan keduanya dan barang bukti satu unit sepeda motor dan satu set kunci leter T," bebernya, Minggu (2/1/2022) malam.
Masih dikatakannya, petugas kepolisian masih melaku pendalaman dalam kasus ini.
Baca juga: Terjawab Misteri Kematian Suzanna Ratu Horor Indonesia dari Kapolsek, Banyak yang Anggap tak Wajar
"Saat ini pihak Reskrim Polsek Medan Timur sedang melakukan pengembangan kasus untuk mencari barang bukti tindak pidana lainya yang dilakukan oleh kedua pelaku,"pungkasnya.
(mft/www.tribun-medan.com)