Lowongan PPPK
Tahun 2022 Disdik Sumut Buka Lowongan 900 Formasi Guru PPPK, Termasuk 300 Guru Agama
Dinas Pendidikan Sumut rencananya akan membuka lowongan 900 formasi guru PPPK untuk tahun 2022 ini
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Dinas Pendidikan (Disdik) Sumatra Utara pada tahun anggaran (TA) 2022 membuka lowongan 900 formasi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) khusus guru honorer.
Kepala Disdik Sumut, Syaifuddin menyebutkan 900 formasi itu diperuntukkan bagi guru tingkat SLTA.
"Itu akan dibuka tahun ini, bulan Februari kalau nggak salah, ini untuk SLTA ya, sebelumnya kan untuk SD. Yang untuk SLTA, SMK dan SMA itu ada 900-an," ungkap Syaifuddin, Selasa (25/1/2022).
Baca juga: Tahun 2022 CPNS Dipastikan Tak Ada, Hanya Buka Pendaftaran PPPK, Ini Perbedaan Gajinya
Dijelaskan Syaifuddin, dari total formasi itu, sebanyak 300 di antaranya merupakan formasi lowongan yang diperuntukkan bagi guru agama.
"Itu lah yang tadi ada 300 sekian untuk porsi guru agama," ujarnya.
Ia mengungkapkan sebenarnya pihaknya berencana mengusulkan 11 ribu formasi guru PPPK ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB).
Namun, lantaran keterbatasan APBD Sumut maka penerimaan lowongan PPPK guru tahun ini hanya sebanyak 900 formasi.
"Kalau yang kita usulkan 11 ribu, tapi kemampuan anggaran kita hanya segitu," ucapnya.
Baca juga: Guru Honorer Terancam Dipecat Karena tak Lulus Ujian PPPK, Ini Penjelasan Kabid GTK Disdik
Sebelumnya, Pemprov Sumut memang akan mengalokasikan anggaran untuk pengadaan rekrutmen 1.000 formasi PPPK pada tahun 2022.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumut, Faisal Arif Nasution menyebutkan, jumlah formasi tersebut berkaitan dengan kemampuan keuangan daerah Pemprov Sumut.
"Ya, menyesuaikan kemampuan keuangan daerah," kata Faisal, Selasa (23/11/2021).
Ketika itu, Faisal menyebutkan pihaknya telah memasukkan dalam e-Formasi terkait pengadaan PPPK di tahun 2022.
Namun, ia belum bisa memastikan jadwal rekrutmen PPPK tahun depan bakal dibuka, termasuk juga rincian seribu formasi yang diusulkan.
"Kita sudah input ke e-Formasi," ucapnya ketika itu.(ind/tribun-medan.com)